Advertisement
Kamis Malam, Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-- Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat Gunung Merapi di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah mengeluarkan awan panas guguran dengan jarak luncur 800 meter ke arah hulu Kali Gendol pada Kamis (8/8/2019) malam.
BPPTKG melalui akun Twitter resminya, menyatakan luncuran awan panas guguran Merapi yang terjadi pada pukul 18:44 WIB tercatat di seismogram dengan amplitudo 62 mm dan durasi kurang lebih 80 detik.
Advertisement
Berdasarkan pengamatan pada Kamis (8/8/2019) pukul 12:00-18:00 WIB, BPPTKG mencatat dua kali gempa guguran dengan amplitudo 13-14 mm selama 61.8 - 69.7 detik.
Selain itu, di gunung api teraktif di Indonesia tersebut juga terpantau asap kawah berwarna putih dengan intensitas tipis dan tinggi 10 meter di atas puncak kawah.
Cuaca di gunung itu berawan. Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah timur dan barat dengan suhu udara 16 - 21.5 derajat Celcius, kelembaban udara 29-87 persen, dan tekanan udara 569-708 mmHg.
Hingga saat ini BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level II atau Waspada, dan untuk sementara tidak merekomendasikan kegiatan pendakian kecuali untuk kepentingan penyelidikan dan penelitian yang berkaitan dengan mitigasi bencana.
BPPTKG mengimbau warga tidak melakukan aktivitas dalam radius tiga kilometer dari puncak Gunung Merapi.
Masyarakat juga diminta tidak terpancing isu-isu mengenai erupsi Gunung Merapi yang tidak jelas sumbernya dan tetap mengikuti arahan aparat pemerintah daerah atau menanyakan langsung ke Pos Pengamatan Gunung Merapi, media sosial BPPTKG atau ke kantor BPPTKG.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Komisaris HAM PBB Prihatin dengan Sikap Polisi AS yang Membubarkan Aksi Mahasiswa Pro Palestina
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Stok Darah 30 April 2024 dan Jadwal Donor Darah Besok di Wilayah DIY
- Kantor PT Taru Martani Digeledah Kejati DIY, Terkait Dugaan Korupsi Rp18 Miliar
- BKKBN DIY Lantik P3K, Gunungkidul Dan Kulon Progo Tambah Penyuluh KB
- Jadi Pusat UMKM, Eks Hotel Mutiara 1 Malioboro Jogja Beroperasi di 2025
- TPA Piyungan Ditutup Permanen Besok! Semua Depo Sampah Kota Jogja Hari Ini Dikosongkan
Advertisement
Advertisement