Advertisement
Kasihan... Bayi Laki-laki Lengkap dengan Ari-ari Dibuang ke Kali Progo
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL- Mayat bayi laki-laki yang masih lengkat dengan ari-arinya ditemukan hanyut di pinggir Kali Progo, tepatnya di Dusun Mangir Lor, Desa Sendangsari, Kecamatan Pajangan, Sabtu (15/2/2020). Bayi tersebut diduga sengaja dibuang oleh orang tuanya.
Kapolsek Pajangan, AKP Sri Basariah mengatakan penemuan bayi laki-laki tersebut bermula dari informasi warga Sendangsari yang sedang mencari ikan di Kali Progo, sekitar pukul 14.45 WIB. Warga tersebut melihat sosok bayi yang sudah membiru di pinggir kali.
Advertisement
Warga tersebut kemudian melaporkan ke warga lainnya untuk meyakinkan bahwa yang dilihat tersebut adalah bayi. Setelah mengetahui kondisi bayi sudah meninggal dunia, warga melaporkannya ke Polsek.
Mendapat laporan tersebut pihaknya langsung menuju lokasi penemuan bayi bersama tim medis dari puskesmas Kecamatan Pajangan. “Bidan dari puskesmas menyatakan bayi sudah meninggal lebih dari 24 jam,” kata Basariah, Sabtu (15/2/2020).
Setelah dilakukan olah tempat kejadian perkara, jenazah bayi yang dilahirkan dengan usia kandungan sekitar 8-9 bulan tersebut kemudian diserahkan kepada warga Mangir Lor untuk dimakamkan.
Ia menduga bayi tersebut sengaja dibuang oleh orang tuanya karena bayi tersebut masih lengkap dengan ari-ari menempel ditubuh. Namun siapa yang membuang bayi tersebut, “Masih dalam penyelidikan,” ucap Basariah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Prameks Stasiun Tugu Jogja-Kutoarjo, Kamis 2 Mei 2024
- Jadwal dan Tarif Bus DAMRI ke Bandara YIA Kulonprogo, Cek di Sini
- Prakiraan Cuaca di Jogja Hari Ini, Kamis 2 Mei 2024, BMKG: Cerah Berawan
- Rute Bus Trans Jogja ke Sejumlah Kampus dan Lokasi Wisata, Jangan Salah Pilih
- Top 7 News Harian Jogja Online, Kamis 2 Mei 2024, Persoalan Sampah di Jogja hingga Peringatan May Day 2024
Advertisement
Advertisement