Advertisement
Ternyata Masih Ada Warga Tak Tahu Abate Dibagikan Gratis
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunungkidul harus bekerja lebih keras menyosialisasikan upaya pencegahan penyebaran demam berdarah dengue (DBD). Pasalnya, hingga saat ini masih banyak warga yang belum tahu jika abate diberikan secara gratis di setiap puskesmas.
Salah satunya dialami oleh Ranto Wiyatno, warga Desa Putat, Kecamatan Patuk. Ia mengaku tidak tahu bagaimana cara mendapatkan abate yang digunakan untuk membunuh jentik nyamuk. “Kalau dulu [saat Orde Baru] ada pembagian bubuk secara gratis. Tapi sekarang sudah tidak ada lagi,” kata Ranto kepada wartawan, Jumat (13/3/2020).
Advertisement
Menurut dia, untuk pencegahan dilakukan dengan menjaga kebersihan lingkungan rumah. Selain itu, secara berkala dia juga menguras bak mandi. “Di kolam saya juga pelihara ikan untuk mengurangi perkembangan jentik nyamuk,” katanya. Ranto berharap kepada pemerintah agar terus menyosialisasikan pemberian abate gratis sehingga upaya pencegahan DBD bisa lebih optimal.
Ketidaktahuan juga dialami Kismaya Wibawa, warga Desa Wareng, Kecamatan Wonosari. Menurut dia, sosialisasi pencegahan DBD masih kurang. Sebagai warga ia hanya tahu imbauan pemerintah untuk mencegah penyebaran DBD. Namun untuk akses obat pencegahan seperti abate dia mengaku tidak tahu cara mendapatkannya. “Saya baru tahu kalau abate diberikan secara gratis,” katanya.
Kismaya berharap pemerintah lebih menggalakkan upaya pencegahan. Salah satunya dengan memberikan akses kepada masyarakat guna mendapatkan abate. “Saya yakin kalau masyarakat tahu cara mendapatkannya, maka upaya pencegahan lebih optmimal,” katanya.
Kepala Dinkes Gunungkidul, Dewi Irawaty, membenarkan bahwa bubuk abate diberikan secara gratis di setiap puskesmas di Gunungkidul. Warga bisa mengakses obat ini dengan mendatangi puskesmas terdekat. “Semua ada di puskesmas. Yang jelas semua diberikan secara gratis,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Update Harga Pangan 2 Mei: Komoditas Beras dan Bawang Putih Naik
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Stok Darah PMI DIY Minggu 1 Mei 2024 dan Jadwal Donor Darah
- Unjuk Rasa di Tugu Jogja, Ini Tuntutan Serikat Buruh pada Momen May Day
- Hari Buruh, Korban Apartemen Malioboro City Demo Perjuangkan Hak Kepemilikan
- Pemkot Jogja Masih Menunda Pembangunan TPS 3R di Piyungan, Ini Alasannya
- Peringati May Day, Pemkot Jogja Dorong Pekerja Tingkatkan Hard Skill dan Soft Skill
Advertisement
Advertisement