Advertisement

Awal Puasa Harga Bahan Pokok Masih Stabil

Muhammad Nadhir Attamimi
Jum'at, 24 April 2020 - 23:07 WIB
Yudhi Kusdiyanto
Awal Puasa Harga Bahan Pokok Masih Stabil Pedagang sembako di Pasar Argosari, Wonosari, menunggui dagangannya, Kamis (20/2/2020). - Harian Jogja/Muhammad Nadhir Attamimi

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Pemkab Gunungkidul memastikan ketersediaan stok dan harga bahan pokok tetap aman dan stabil selama puasa sampai Lebaran 2020. "Hasil rapat koordinasi bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah [TPID], untuk ketersediaan sembilan bahan pokok aman sampai Lebaran," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Gunungkidul, Johan Eko Sudarto, saat ditemui Harian Jogja, Jumat (24/4/2020).

Berdasar pantauan, di hari pertama puasa harga kebutuhan pokok masih terpantau stabil. Meski demikian, dia tak menampik untuk harga gula pasir belum sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET). Namun, berdasar informasi terakhir stok gula pasir sudah berada di gudang Bulog Divre DIY. "Iya masih tinggi [harga gula pasir]. Informasinya stok gula pasir impor saat ini sudah ada di gudang Bulog DIY. Kami terus berkoordinasi semoga bisa segera didistribusikan ke daerah," kata Johan.

Advertisement

Johan mengungkapkan beberapa indikator harga dan stok aman selama bulan puasa di antaranya saat ini petani di Gunungkidul sudah selesai panen dan ketersediaan stok bahan pokok, khususnya beras di gudang Bulog masih mencukupi. Oleh karena itu, dia mengimbau warga agar tidak panik dan membeli bahan pokok secara berlebihan atau panic buying. "Berbelanja seperlunya saja," katanya.

Kabid Perdagangan Disperindag Gunungkidul, Yuniarti Ekoningsih, membenarkan harga-harga bahan pokok di hari pertama puasa masih cukup stabil. Ia memastikan jajarannya terus memantau harga secara berkala di seluruh pasar tradisional yang tersebar di Gunungkidul.

Yuniarti tak menampik untuk harga gula pasir masih cukup tinggi di atas HET Rp12.500. Salah satu cara untuk menstabilkan harga tersebut dengan operasi pasar. Meski demikian, operasi pasar belum sepenuhnya efektif lantaran stok yanh masih minim. "Harga gula pasir saat ini masih mahal," paparnya.

Untuk beberapa jenis bahan pokok lain harganya justru menurun, di antaranya bawang merah, cabai rawit, cabai hijau, tomat hijau, tomat merah dan kol. Disperindag berencana kembali menggelar operasi pasar gula pasir sebagai upaya menstabilkan harga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Hari Kedua Perundingan Gencatan Senjata, Perang Israel-Hamas Masih Buntu

News
| Minggu, 05 Mei 2024, 21:17 WIB

Advertisement

alt

Mencicipi Sapo Tahu, Sesepuh Menu Vegetarian di Jogja

Wisata
| Jum'at, 03 Mei 2024, 10:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement