Advertisement
Pembukaan Objek Wisata di Gunungkidul Tunggu Instruksi Gubernur
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL–Wacana pembukaan objek wisata di Gunungkidul mulai menyeruak seiring adanya kebijakan new normal dari Pemerintah Pusat. Meski demikian, Bupati Gunungkidul, Badingah, belum bisa memastikan karena pembukaan sangat tergantung dengan kebijakan dari Pemerintah DIY. “Kami tunggu kebijakan dari Gubernur terkait dengan pembukaan objek wisata,” kata Badingah, Rabu (27/5/2020).
Menurut dia, pariwisata menjadi salah satu sektor yang terdampak akibat pandemi Corona. Praktis sejak adanya penyebaran, aktivitas pariwisata di Bumi Handayani berhenti total. “Sudah hampir tiga bulan para pelaku wisata menutup usaha karena Corona,” katanya.
Advertisement
Badingah tidak memungkiri saat ini ada wacana membuka objek wisata. Rapat koordinasi antara Pemkab dan Pemda DIY mulai dilakukan, tetapi untuk kepastian belum bisa menentukan. “Kami tunggu perkembangan lebih lanjut. Yang jelas, Dinas Pariwisata dan Dinas Kebudayaan Gunungkidul sudah berkoordinasi dengan Pemda DIY,” katanya.
Meski nantinya dibuka, Badingah mengingatkan bahwa ancaman penyebaran Corona masih sangat tinggi. Oleh karena itu, protokol kesehatan untuk pencegahan harus benar-benar diterapkan di setiap objek wisata. “Protokol kesehatan harus dilaksanakan agar tidak memicu penularan Corona,” katanya.
Untuk pembukaan objek wisata, pengelola, menurut Badingah, harus melakukan berbagai persiapan, salah satunya untuk penerapan protokol kesehatan di sekitar objek wisata. “Semua juga harus dipersiapkan dengan baik,” katanya.
Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul, Hary Sukmono, mengatakan total hingga saat ini ada 7.005 pelaku wisata di Gunungkidul yang terkena dampak penyebaran Corona. Para pelaku wisata ini tidak bisa menjalankan usahanya karena adanya penutupan objek wisata. “Sudah ada bantuan yang disalurkan,” katanya.
Menurut dia, untuk saat ini pelaku wisata masih diminta bersabar karena hingga sekarang masih mengacu pada maklumat Kapolri untuk pencegahan penyebaran Corona. “Kami tunggu perkembangannya dan mudah-mudahan wabah bisa segera berakhir sehingga keadaan bisa pulih kembali,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Pelatih Masih Yakin Garuda Pertiwi Berprestasi di Piala Asia Putri U-17
- Piala Asia Putri U-17: Jepang Tekuk Thailand 4-0, China Kandaskan Australia 3-0
- Persija Tolak Berlaga di Turnamen ACC, Pilih Fokus Siapkan Tim untuk Liga 1
- Kena Pasal Berlapis, Pembunuh Pengusaha Tembaga Boyolali Terancam Hukuman Mati
Berita Pilihan
Advertisement
Gugatan Kubu Pontjo Sutowo Ditolak PTUN, Penyegelan Hotel Sultan Sah
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KRL Solo Jogja Berangkat dari Stasiun Palur Hari Ini, Selasa 7 Mei 2024
- Jadwal Pemadaman Listrik Hari Ini Selasa 7 Mei 2024: Giliran Sleman, Bantul, dan Gunungkidul
- Prakiraan Cuaca Seluruh Wilayah DIY Cerah Berawan Hari Ini, Cocok untuk Piknik
- Top 7 News Harianjogja.com Selasa 7 Mei 2024: Lowongan CPNS DIY, Pelecehan Mahasiswi UPN
- Ini Tantangan Mendesak UMKM Jogja untuk Naik Kelas
Advertisement
Advertisement