Advertisement
Tambah 33, Total Kasus Positif Covid19 di DIY Tembus 1.500
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY mengumumkan 33 penambahan kasus positif pada Kamis (3/9/2020). Dengan penambahan ini, total kasus positif infeksi Corona di provinsi ini menyentuh 1.500 kasus.
BACA JUGA: Pelanggar Protokol Kesehatan di DIY Akan Disuruh Menyapu Tempat Umum
Advertisement
Juru Bicara Pemerintah Daerah DIY untuk Penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih, mengatakan penambahan kasus meliputi Kasus 1.480, laki-laki 37 tahun, Bantul; Kasus 1.481, laki-laki 27 tahun, Sleman; Kasus 1.482, perempuan 71 tahun, Gunungkidul; Kasus 1.483, perempuan 36 tahun, Bantul; Kasus 1.484, laki-laki 30 tahun, Bantul; Kasus 1.485, perempuan 57 tahun, Bantul; Kasus 1.486, perempuan 22 tahun, Bantul; Kasus 1.487, laki-laki 34 tahun, Bantul; Kasus 1.488, perempuan 35 tahun, Bantul; Kasus 1.489, laki-laki 16 tahun, Bantul; Kasus 1.490, perempuan 28 tahun, Bantul; Kasus 1.491, perempuan 57 tahun, Bantul; Kasus 1.492, perempuan 56 tahun, Bantul; Kasus 1.493, laki-laki 31 tahun, Sleman; Kasus 1.494, laki-laki 31 tahun, Sleman; Kasus 1.495, laki-laki 23 tahun, Sleman; Kasus 1.496, perempuan 43 tahun, Bantul; Kasus 1.497, perempuan 33 tahun, Bantul; Kasus 1.498, laki-laki 22 tahun, Kota Jogja; Kasus 1.499, laki-laki 31 tahun, Bantul; Kasus 1.500, laki-laki 57 tahun, Kota Jogja; Kasus 1.501, perempuan 32 tahun, Kota Jogja; Kasus 1.502, laki-laki 24 tahun, Kota Jogja; Kasus 1.503, laki-laki 57 tahun, Kota Jogja; Kasus 1.504, perempuan 20 tahun, Kota Jogja; Kasus 1.505, laki-laki 56 thaun, Kota Jogja; Kasus 1.506, perempuan 81 tahun, Bantul; Kasus 1.507, laki-laki 36 tahun, Sleman; Kasus 1.508, laki-laki 32 tahun, Kota Jogja; Kasus 1.509, laki-laki 25 tahun, Sleman; Kasus 1.510, laki-laki 19 tahun, Kulonprogo; Kasus 1.511, laki-laki 39 tahun, Kulonprogo; Kasus 1.512, perempuan 32 tahun, Bantul.
BACA JUGA: Puluhan Hektare Lahan Rusak, Ratusan Monyet di Hutan Wonosadi Bikin Resah Petani
Riwayat setiap kasus meliputi Kasus 1.480 pelaku perjalanan dari Bandung, Kasus 1.481-1.483 dalam penelusuran, Kasus 1.484 hasil tracing Kasus 1.279, Kasus 1.485-1.487 dalam penelusuran, Kasus 1.488 hasil tracing Kasus 1.487, Kasus 1.489 hasil tracing Kasus 1.378, Kasus 1.490-1.492 dalam penelusuran, Kasus 1.493-1.495 hasil tracing Kasus 1.397, Kasus 1.496-1.298 dalam penelusuran.
Kasus 1.499 hasil tracing Kasus 1.199, Kasus 1.500 dan Kasus 1.501 hasil tracing Kasus 1.383, Kasus 1.502 hasil tracing Kasus 1.297, Kasus 1.503 pelaku perjalanan Solo, Kasus 1.504 hasil tracing Kasus 1.313, Kasus 1.505-1.509 dalam penelusuran, Kasus 1.510 pelaku perjalanan dari Jawa Barat, Kasus 1.511 hasil screening karyawan non-kesehatan, Kasus 1.512 dalam penelusuran.
BACA JUGA: Ini Rincian Penyesuaian Tarif Listrik Oktober-Desember
Penambahan ini berdasarkan pemeriksaan pada 734 sampel dari 589 orang. Dua pasien dilaporkan meninggal dunia yakni Kasus 1.482 dengan penyakit komorbid stroke infark dan Kasus 1.503 dengan penyakit komorbid diabetes melitus.
Adapun pasien sembuh berdasarkan domisili meliputi Gunungkidul delapan kasus dan Bantul enam kasus. Dengan penambahan ini maka total kasus positif DIY menjadi sebanyak 1.507 kasus, dengan 1.075 pasien sembuh dan 43 pasien lain meninggal dunia. Sementara ketersediaan bed saat ini untuk kritikal masih tersisa 21 bed dan nonkritikal masih tersisa 158 bed.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kabar Susunan Kabinet Prabowo, Gerindra: Belum Ada yang Resmi
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Kereta Bandara YIA Minggu 28 April 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
- Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Minggu 28 April 2024, Tiket Rp50 Ribu
- Jadwal Kereta Api Prameks Jogja-Kutoarjo Minggu 28 April 2024
- Jadwal KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur Minggu 28 April 2024
- BMKG Ungkap Pemicu Gempa Magnitudo 6,2 Guncang Garut Jawa Barat
Advertisement
Advertisement