Advertisement
Corona Terus Melonjak, Persatuan Perawat Minta Pemda DIY Ambil Kebijakan Lebih Tegas
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Peningkatan penemuan kasus positif dalam satu bulan terakhir membuat rumah sakit dan tempat isolasi kian banyak penghuninya. Pada Minggu (27/9/2020), tercatat kasus aktif di DIY sebanyak 711 kasus. Meski cukup banyak, belum ditemukan laporan tenaga kesehatan yang kewalahan menangani pasien.
Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) DIY, Tri Prabowo, mengatakan dari kalangan perawat sejauh ini masih menjalankan tugas dengan standar yang ditentukan. "Masih dalam batas kemampuan, tidak ada yang sampai dobel shift atau kurang istirahat. Kita selalu pantau," ungkapnya.
Advertisement
Kepada Pemda DIY ia memberi beberapa masukan. Pertama, perlu diambil kebijakan lebih tegas dalam mengurangi penyebaran covid-19. Kedua, peningkatan sarana seperti APD berstandard untuk keamanan nakes. Ketiga, memberi reward dan perhatian khusus pada nakes terpapar covid-19.
"Keempat, organisasi profesi seperti PPNI,IDI dan lainnya melakukan fungsinya memberikan pendampingan atau suport bagi anggota sehingga kalau ada yg terpapar supaya bisa dikoordinaksikan," kata dia.
BACA JUGA: Disebut Ada "Penunggu", Rumah Kayu Bupati ke-18 Gunungkidul Ini Viral
Soal kebijakan yang lebih tegas, ia tidak menyebut pembatasan sosial berskala besar (PSBB) karena menurutnya perlu kajian khusus. Sementara sampai saat ini pihaknya belum diajak untuk mendiskusikan hal tersebut.
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) DIY, Joko Murdiyanto, mengatakan saat ini pihaknya bersama 11 organisasi profesi kesehatan DIY sedang dalam proses mitigasi terhadap nakes yang terpapar covid-19. "Salah satunya soal nakes kelelahan. Ada 240-an nakes yang jadi responden," katanya.
Hasil dari mitigasi ini kata dia, akan menjadi dasar bagi masukan kepada Pemerintah Daerah, tentang apa yang harus segera dilakukan agar nakes dapat menjalankan tigasnya dengan lebih baik dan aman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
AS Mengaku Belum Mendapat Tanggapan Hamas Soal Usulan Gencatan Senjata di Gaza
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Top 7 News Harian Jogja Online, Kamis 2 Mei 2024, Persoalan Sampah di Jogja hingga Peringatan May Day 2024
- Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Jogja Hari Ini, Kamis 2 Mei 2024
- Daftar Lokasi Nobar Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Jogja dan Sekitarnya, Gratis!
- Peringati hari Kesiapsiagaan 2024, Kementerian Kominfo Dorong Masyarakat Siap untuk Selamat
- Soal Penjabat Kepala Daerah yang Berencana Maju di Pilkada 2024, Sultan Bilang Begini
Advertisement
Advertisement