Advertisement
37 Kasus Positif Covid-19 Hari Ini di DIY, 24 Didominasi Sleman
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY mengumumkan 37 penambahan kasus baru pada Kamis (1/10/2020). Sleman mendominasi penambahan sebanyak 24 kasus. Sementara sebanyak 49 kasus dinyatakan sembuh dan dua kasus dilaporkan meninggal.
Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COvid-19, Berty Murtiningsih, menjelaskan penambahan kasus berdasarkan domisilinya meliputi Kota Jogja 4 kasus, Bantul 4 kasus, Kulonprogo 3 kasus, Gunungkidul 2 kasus dan Sleman 24 kasus.
Advertisement
Dilihat dari riwayatnya, penambahan kasus terdiri dari tracing kasus positif 19 kasus, perjalanan luar daerah 1 kasus, periksa mandiri 1 kasus, skrining pekerjaan 1 kasus dan masih dalam penelusuran 15 kasus. “Laporan ini berdasarkan pemeriksaan pada 540 sampel dari 458 orang,” katanya.
BCA JUGA: Tiga OPD di Pemkab Bantul Pilih Penjadwalan Ulang Tes Swab
Dua kasus meninggal yakni Kasus 2.558, laki-laki 59 tahun, Sleman dengan komorbid gagal ginjal dan Kasus 2.653, laki-laki 55 tahun, Bantul. Adapun kasus sembuh berdasarkan domisilinya meliputi Kota Jogja 7 kasus, Bantul 11 kasus, Gunungkidul 2 kasus dan Sleman 28 kasus.
Dengan penambahan ini maka total kasus positif di DIY menjadi sebanyak 2.680 kasus, dengan 1.934 kasus sembuh dan 69 kasus meninggal. Sementara pemakaian bed di rumah sakit rujukan saat ini untuk kritikal sebanyak 26 bed dan non kritikal 184 bed.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Bangun Kota Cerdas, Pusat Data IKN Dilengkapi Komputasi Performa Tinggi
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Stok Darah 30 April 2024 dan Jadwal Donor Darah Besok di Wilayah DIY
- Kantor PT Taru Martani Digeledah Kejati DIY, Terkait Dugaan Korupsi Rp18 Miliar
- BKKBN DIY Lantik P3K, Gunungkidul Dan Kulon Progo Tambah Penyuluh KB
- Jadi Pusat UMKM, Eks Hotel Mutiara 1 Malioboro Jogja Beroperasi di 2025
- TPA Piyungan Ditutup Permanen Besok! Semua Depo Sampah Kota Jogja Hari Ini Dikosongkan
Advertisement
Advertisement