Advertisement
Masih Tinggi, 56 Kasus Positif Covid-19 di DIY Hari Ini Kembali Dilaporkan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY mengumumkan 56 penambahan kasus positif pada Jumat (9/10/2020). Sleman mendominasi penambahan ini sebanyak 27 kasus. Sementara 31 kasus dinyatakan sembuh dan dua kasus dilaporkan meninggal.
Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih, menjelaskan penambahan kasus berdasarkan domisilinya meliputi Kota Jogja 11 kasus, Bantul 12 kasus, Kulonprogo 3 kasus, Gunungkidul 3 kasus dan Sleman 27 kasus.
Advertisement
Dilihat dari riwayatnya, penambahan kasus terdiri dari tracing kasus positif 36 kasus, periksa mandiri 1 kasus, skrining karyawan 2 kasus, perjalanan luar daerah 2 kasus dan masih dalam penelusuran 15 kasus. "Berdasarkan pemeriksaan pada 634 sampel dari 559 orang," katanya.
BACA JUGA: Satgas Covid Ingatkan Penyedia Tes Usap Mandiri Tak Lakukan Kecurangan Harga
Dua kasus dilaporkan meninggal yakni Kasus 2.856, laki-laki, 87 tahun, Sleman, dengan komorbid PPOK dan Kasus 2.965, laki-laki 44 tahun, Gunungkidul. Adapun kasus sembuh berdasarkan riwayatnya meliputi Kota Jogja 10 kasus, Bantup 5 kasus dan Sleman 16 kasus.
Dengan penambahan ini maka total kasus DIY menjadi sebanyak 2.960 kasus, dengan 2.223 kasus sembuh dan 78 kasus meninggal. Sementara penggunaan bed di rumah sakit rujukan untuk kritikal sebanyak 21 bed dan non kritikal 157 bed.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
AstraZeneca Diduga Picu Pembekuan Darah, BPOM Sebut Vaksin Sudah Tidak Beredar di Indonesia
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- DPRD Kota Jogja Dorong Pemkot Rampungkan TPS 3R Sesuai Target
- Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CASN Tahun Ini
- Rayakan Kemenangan Prabowo-Gibran, Ormas Rejo Semut Ireng Gelar Grebeg Tumpeng
- Berikut Jadwal Lengkap Keberangkatan Jemaah Haji DIY, Kloter 47 Berangkat 24 Mei
- Bawaslu Antisipasi Kerawanan Tahapan Pilkada Kota Jogja 2024
Advertisement
Advertisement