Advertisement

41 Desa di DIY Akan Dibangun Infrastuktur Digital

Abdul Hamied Razak
Sabtu, 17 Oktober 2020 - 12:07 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
41 Desa di DIY Akan Dibangun Infrastuktur Digital Menteri Kominfo, Johnny G Plate bersama Anggota Komisi VI DPR F-NasDem, Subardi saat kunjungan rencana pembangunan infrastuktur digital di Desa Pagerharjo, Samigaluh, Kulonprogo, Jumat (16/10/2020). - Ist

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA - Pembangunan infrastruktur digital di DIY mendapat perhatian khusus dari Kementerian Komunikasi dan Informatika. Salah satunya terkait pembangunan infrastuktur digital berupa peningkatan layanan internet 4G.

Data dari Kominfo menunjukkan masih ada 12.548 desa/kelurahan se-Indonesia yang belum terjangkau jaringan 4G. Dari jumlah tersebut, 41 di antaranya berada di DIY. Kominfo menargetkan pembangunan ini rampung pada 2022 mendatang.

Advertisement

Pembangunan Infrastuktur digital akan dikawal oleh badan khusus Kominfo, yakni Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) yang bekerja sama dengan perusahaan seluler.

"Infrastuktur digital dibangun untuk mendukung layanan sinyal 4G. Program ini menggunakan APBN melalui BAKTI Kominfo dengan menggandeng perusahaan seluler," kata Menteri Kominfo, Johnny G Plate usai meninjau salah satu titik pembangunan infrastuktur digital di Desa Pagerharjo, Samigaluh, Kulonprogo, Jumat (16/10/2020).

Baca Juga: Tersangka Perusakan Kendaraan Polisi Saat Demo di Malioboro Bisa Bertambah

"Khusus di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, peningkatan layanan 4G akan dipercepat untuk mendukung sektor Pariwisata, Pendidikan dan UMKM," tambah Sekjen Partai NasDem itu.

Sementara Anggota Komisi VI DPR F-NasDem, Subardi yang turut mendampingi Menkominfo mengaku siap mendukung program ini. Legislator dari Dapil Jogja itu akan mengawal realisasi program 4G melalui jaringan aspirasi yang ia terima.

"Banyak warga yang menyampaikan aspirasinya agar layanan internet murah dan cepat. Saya dukung sepenuhnya, baik dari supporting anggaran di DPR maupun realisasinya di lapangan," ujarnya.

Desa Pagerharjo dipilih sebagai titik kunjungan karena basis ekonominya bergantung pada pariwisata dan UMKM. Potensi desa Pagerharjo sangat besar karena daerah ini berada di lereng bukit Menoreh. Subardi berharap kunjungan wisatawan di Pagerharjo akan ramai seperti halnya di kota Jogja, Sleman dan Gunungkidul.

Baca Juga: Pilkades hingga Pelantikan Kades Terpilih di Sleman Digelar Tahun Ini

"Pagerharjo akan menjadi pilot projek bagaimana pembangunan internet akan efektif membawa kesejahteraan. UMKM akan maju seiring pesatnya Pariwisata, dan itu membutuhkan layanan internet yang kuat," ujar Subardi.

Sebelum ke Kulonprogo, Menteri Kominfo bersama Subardi bertemu Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X membahas Digitalisasi Aksara Jawa. Kunjungan ini ke Sekolah Tinggi Multi Media Yogyakarta. Sekolah tinggi di bawah Kemenkominfo ini akan dirancang sebagai pusat pembentukan SDM digital atau talenta digital.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Ada Prospek Usaha, Warga Sekitar IKN Diharapkan Tidak Menjual Lahan

News
| Minggu, 19 Mei 2024, 10:47 WIB

Advertisement

alt

Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu

Wisata
| Sabtu, 18 Mei 2024, 20:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement