Advertisement
7 Bulan Bebas Corona, Girimulyo Pecah Telur
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kulonprogo pada Minggu (1/11/2020) mencatat perkembangan baru. Wilayah yang selama tujuh bulan terakhir bersih dari Covid-19, yaitu Kapanewon Girimulyo, akhirnya pecah telur.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulonprogo, Baning Rahyujati, menuturkan penambahan kasus positif pada awal bulan November ini ditemukan di wilayah Kapanewon Girimulyo. Kasus ini berasal dari pelaku perjalanan dari luar daerah.
Advertisement
"Ada penambahan kasus KP-243 yaitu perempuan 23 tahun asal Girimulyo, yang bersangkutan tanpa gejala," kata Baning kepada wartawan, Minggu.
Perempuan baru saja pulang dari Surabaya, Jawa Timur ke Kulonprogo. Setelah menjalani tes usap, dia dinyatakan positif Covid-19 pada Minggu.
Pasien tersebut saat ini tengah menjalani perawatan di RSUD Nyi Ageng Serang di Sentolo. Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulonprogo masih melakukan tracing terhadap kontak erat pasien tersebut.
Dengan adanya penambahan kasus ini, Kabupaten Kulonprogo saat ini mencatatkan ada 243 warganya yang terkonfirmasi positif Covid-19. Pasien yang sudah dinyatakan sembuh sebanyak 176 orang.
"Hari ini ada tiga pasien sembuh, yaitu pasien KP-95 dari Lendah, serta KP-169 dan KP-190 dari Pengasih," lanjutnya.
Dari ratusan penemuan kasus positif Covid-19 di Kulonprogo, enam pasien positif dinyatakan meninggal dunia. Sementara, 61 pasien lainnya masih dalam perawatan. "51 pasien isolasi mandiri, 10 lainnya isolasi di rumah sakit," kata Baning.
Baning kembali mengingatkan masyarakat untuk tertib menerapkan 3 M, yakni memakai masker secara benar, mencuci tangan menggunakan sabun, serta menjaga jarak dengan orang lain. Ketiga cara tersebut terbukti efektif mengendalikan persebaran virus Corona selama vaksin yang manjur belum ditemukan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Kondisi Jalan Gelap, Pengendara Motor Meninggal seusai Tabrak Truk di Sragen
- Strategi Bata Tutup Pabrik Disebut Kurang Tepat di Tengah Pertumbuhan Industri
- Tak Penuhi Rekomendasi OJK, Izin Usaha PT Tani Fund Madani Indonesia Dicabut
- Unesco Menetapkan Tiga Warisan Dokumenter RI sebagai Memory of The World
Berita Pilihan
Advertisement
Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang, Kementerian PPPA Turun Tangan
Advertisement
Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga
Advertisement
Berita Populer
- Persoalan Sampah Dikhawatirkan Berdampak ke Citra Pariwisata Jogja
- Sultan Jogja Ingatkan Abdi Dalem Harus Jadi Penjaga Budaya
- 40 Advokat Muda Bergabung ke Peradi Kota Jogja
- Top 7 News Harianjogja.com Rabu 8 Mei 2024: Masalah Sampah hingga Hasil Liga Champions
- Status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi DIY Tidak Diperpanjang
Advertisement
Advertisement