Advertisement
Liburan ke Malioboro, Wisatawan Diperiksa di Gate Zonasi
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-- Berbagai persiapan jelang libur panjang akhir tahun. Di Malioboro, Gate Zonasi pemeriksaan pun di pasang di tiap-tiap zona, meski belum beroperasi secara optimal.
Kepala UPT Malioboro, Ekwanto menjelaskan jika terdapat delapan Gate Zonasi di empat zona, malingkupi zona satu di depan Hotel Ina Garuda hingga zona empat yang terletak di Pasar Beringharjo. Keberadaan Gate Zonasi menggantikan petugaa Jogoboro yang sebelumnya melakukan pemeriksaan suhu dan Kode QR. Namun setelah diujicobakan setelah sepekan sejumlah masalah ditemui dalam pengoperasian Gate Zonasi.
Advertisement
Kendala paling kentara muncul dari sumber arus listrik. Belum adanya sumber listrik memaksa Gate Zonasi dioperasikan hanya berenergikan power bank. "Scanner suhu kemarin baru uji coba dan masih menggunakan arus dari Power Bank, ini masih berproses untuk sumber listriknya. Kalau sudah ready listriknya segera kita pasang lagi," terang Ekwanto pada Kamis (17/12/2020)
Alat pemeriksaan suhu memang dilepas kembali pasca uji coba sampai menunggu instalasi listrik yang cukup memadai. Sebenarnya, pemeriksaan suhu melalui Gate Zonasi memiliki banyak keunggulan. Ekwanto menyebutkan jika dalam pemeriksaan suhu pengunjung lebih dari 37,3 derajat maka alarm dalam gerbang akan berbunyi mengeluarkan suara sirine.
Ditambahkan Ekwanto, Gate Zonasi juga mampu mengecek apakah pengunjung telah mengenakan masker. Sama halnya dengan sebelumnya, alarm akan berbunyi jika mendapati pengunjung tak bermasker. "Uji coba Gate Zonasi telah kami lakukan, disamping terlihat lebih baik, kami munculkan nuansa budayanya dengan tambahan patung Bregodo yang memegang alat cek suhu badan di masing-masing gate," jelasnya.
"Evaluasinya, respon positif bahwa gate-nya lebih bagus. Respon negatifnya, cek suhu badan yang dipegang Bregodo adalah alat mahal, apakah tidak takut hilang, kami jawab Jogoboro jaga 24 jam di Malioboro jadi aman," pungkasnya.
Sementara itu Wakil Wali Kota Jogja, Heroe Poerwadi menuturkan jika pemambahan Gate Zonasi dapat membantu meringankan Jogoboro dan mengurangi risiko petuga terpapar. "Ya peningkatan kita di masa libur natal dan tahun baru Malioboro, kita tambahi fasilitas untuk kelengkapan protokol covid sehingga nanti petugas Jogoboro yang mengatur tentang merokok, pakai masker dan kerumunan. Meringankan petugas Jogoboro dan biar tidak banyak paparannya juga," tukas Heroe.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- JNE Content Competition 2024 Berhadiah Ratusan Juta Rupiah Digelar, Yuk Daftar!
- Diantar Seratusan Kader PDIP, Her Suprabu Daftar Bakal Cawali Solo 2024
- Dorong Sertifikasi Usaha Mikro, KemenkopUKM Memperkuat Sinergi Lintas Sektor
- Rakor Puspom TNI-Polri Bahas Pemakaian Pelat Dinas hingga Bentrok Antar-Anggota
Berita Pilihan
Advertisement
BMKG Pastikan Udara Panas di Indonesia Akhir-akhir Ini Bukan Heatwave, Ini Penjelasannya
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Stok Darah PMI DIY Minggu 1 Mei 2024 dan Jadwal Donor Darah
- Unjuk Rasa di Tugu Jogja, Ini Tuntutan Serikat Buruh pada Momen May Day
- Hari Buruh, Korban Apartemen Malioboro City Demo Perjuangkan Hak Kepemilikan
- Pemkot Jogja Masih Menunda Pembangunan TPS 3R di Piyungan, Ini Alasannya
- Peringati May Day, Pemkot Jogja Dorong Pekerja Tingkatkan Hard Skill dan Soft Skill
Advertisement
Advertisement