Advertisement
Sekretaris Disdikpora Bantul Meninggal karena Covid-19 Punya Penyakit Gula & Hipertensi
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL--Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bantul Ris Widodo meninggal dunia setelah terinfeksi virus Corona.
Kabag Humas dan Protokol Pemkab Bantul, Permadi mengatakan sebelum almarhum Ris Widodo dirawat di RSPAU Hardjolukito, sempat dirawat di Rumah Sakit Lapangan Khusus Covid-19 (RSLKC) Bambanglipuro, namun oleh keluarga diminta untuk dirujuk ke rumah sakit RSUD Panembahan Senopati.
Advertisement
Akan tetapi karena RSUD Panembahan Senopati penuh akhirnya dirujuk ke RSPAU Hardjolukito sampai almarhum meninggal. “Informasi yang kita dapat almarhum memiliki penyakit komorbid gula darah dan hipertensi,” ucapnya.
BACA JUGA: Pengguna Kendaraan Pribadi Bisa Kena Rapid Test Antigen Acak
Almarhum Riswidodo rencananya akan dimakamkan di pemakaman keluarga di Dusun Pepe, Desa Trirenggo, Kecamatan Bantul. Pemakaman akan dilakukan dengan protokol Covid-19 dan Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Desa Trirenggo yang akan melaksanakan pemakaman.
Ketua PMI Bantul, Wirmon Samawi mengatakan selain ketugasannya di Pemkab Bantul, almarhum Ris Widodo juga aktif di PMI Bantul dan menjabat sebagai Pengurus Bidang Organisasi. Selama ini diakui Wirmon, Ris Widodo sangat baik hubungannya dengan semua staf dan pihak luar, “Beliau juga salah satu pengurus senior di PMI Bantul,” kata Wirmon.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kemenko Perekonomian: Ada Plafon Rp107 Miliar untuk Beli Alsintan
Advertisement
Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu
Advertisement
Berita Populer
- Jurnalis dan Pegiat Media Jogja Tolak RUU Penyiaran
- Pemkot Jogja Luncurkan Sekolah Perempuan Penyintas Kekerasan
- Hari Bakti Dokter Indonesia, IDI Gelar Baksos Operasi Bibir Sumbing di RSUD Sleman
- Puluhan Pewarta Berlaga di Turnamen Billiar Piala Wabup Sleman 2024 di 911 SCH, Ini Para Juaranya
- Produk Turunan Sawit UMKM Jogja Dipamerkan di Acara Indonesia Plantation Watch 2024
Advertisement
Advertisement