Advertisement
Melukis untuk Amal, Maestro Sidik 'Pit Mabuk' Bantu Relawan Merapi
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Program sosial PWI DIY berkolaborasi dengan Maestro Lukis Indonesia Sidik W Martowidjojo dan Pemerintah Desa Wonokerto Turi Sleman menggelar kegiatan amal penggalangan dana (charity).
Pelukis Sidik melukis dan hasil lukisannya dijual untuk membantu relawan Merapi dan relawan Covid-19 di Desa Wonokerto.
Advertisement
Kegiatan amal ini diselenggarakan pada Minggu (17/1/2021) mulai pukul 08.00 WIB di Embung Kaliaji Wonokerto Turi Sleman.
Sidik W Martowidjojo akan melukis Gunung Merapi dari lokasi tersebut yang disiarkan secara virtual melalui zoom meeting.
Khalayak dan para calon pembeli lukisan dapat menyaksikan proses melukis dari pelukis yang dijuluki 'Pit Mabuk' ini sekaligus membeli lukisannya, malalui zoom.
Ada dua lukisan yang akan dijual dalam kegiatan charity ini, yakni lukisan hasil Sidik melukis langsung di embung dan satu lagi lukisan terbaik milik Sidik berjudul ' Pintu Surga'.
Tautan/link untuk bergabung dalam zoom meeting melukis amal tersedia di bawah ini.
Meeting ID: 972 676 9663, Passcode: PWIPeduli.
Lurah Desa Wonokerto Turi, Tomon HW menyambut baik kegiatan melukis amal ini berkolaborasi dengan PWI DIY Peduli.
Pihaknya siap mendukung dan memfasilitasi untuk kesuksesan acara. Ditargetkan dua lukisan tersebut terjual pada hari H pelaksanaan. "Niat baik Pak Sidik ini harus kita dukung dan sukseskan bersama," katanya, Jumat (15/1/2021).
Ketua PWI DIY Hudono SH mengatakan, kepedulian sosial yang tinggi dari pelukis Sidik bisa menjadi percontohan bagi seniman lain untuk berkontribusi bagi masyarakat.
"PWI DIY Peduli terbuka berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mengadakan event-event bagi kemaslahatan masyarakat. Kolaborasi dengan Pelukis Sidik ini menjadi pembuka kerja sama lain yang lebih luas," katanya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu
Advertisement
Berita Populer
- Jurnalis dan Pegiat Media Jogja Tolak RUU Penyiaran
- Pemkot Jogja Luncurkan Sekolah Perempuan Penyintas Kekerasan
- Hari Bakti Dokter Indonesia, IDI Gelar Baksos Operasi Bibir Sumbing di RSUD Sleman
- Puluhan Pewarta Berlaga di Turnamen Billiar Piala Wabup Sleman 2024 di 911 SCH, Ini Para Juaranya
- Produk Turunan Sawit UMKM Jogja Dipamerkan di Acara Indonesia Plantation Watch 2024
Advertisement
Advertisement