Advertisement
BPPTKG Tegaskan Gundukan Hitam di Puncak Merapi Bukan Kubah Lava Baru
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA – Kepala Badan Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi [BPPTKG] Hanik Humaida memberikan keterangan tertulis ihwal kemunculan gundukan material hitam di Gunung Merapi. Dalam keterangannya, ia menyebut bahwa gundukan itu bukanlah kubah lava baru.
“Berdasarakan hasil pengamatan, material tersebut terlihat tidak berpijar, tidak teramati adanya asap serta tidak adanya tekanan di sekililing material. Kami simpulkan bahwa gundukan material itu adalah material vulkanik yang terbawa oleh aliran awan panas guguran,” terangnya kepada awak media, Selasa (2/2/2021).
Pernyataan Hanik sekaligus membantah informasi yang sempat menjadi perbincangan di media sosial ihwal kondisi Gunung Merapi terkini. Dalam informasi itu diperlihatkan batu hitam berukuran cukup besar di lereng Gunung Merapi yang diduga sebagai kubah lava baru.
Baca juga: Kemenhub Minta Masyarakat Beri Dukungan Pemanfaatan GeNose
Advertisement
BPPTKG terus memantau aktivitas gunung yang pada 2010 meletus hingga memakan korban ratusan jiwa itu. Menurut Hanik, pertumbuhan kubah lava 2021 posisinya sama seperti pada tahun 1997. Menurut catatannya, hingga 25 Januari 2021 pertumbuhannya sudah mencapai volume 157.000 meter kubik. Tiga hari berselang, volumenya tercatat mengalami penurunan sebesar 82.000 meter kubik pasca aktivitas guguran dana wan panas yang cukup siginifikan.
Setelah awan panas meluncur pada 27 Januari 2021, intensitas pertumbuhan kubah lava berada di kisaran 4.000 sampai 5.000 meter kubik per harinya. Menurut Hanik, angka itu cenderung kecil jika dibandingkan dengan kecepatan pertumbuhan kubah lava Gunung Merapi yang biasanya mencapai rata-rata 20.000 meter kubik per hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Balas Serangan Roket Hamas yang Tewaskan 3 Tentara, Israel Bombardir Rafah
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- DPRD Kota Jogja Dorong Pemkot Rampungkan TPS 3R Sesuai Target
- Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CASN Tahun Ini
- Rayakan Kemenangan Prabowo-Gibran, Ormas Rejo Semut Ireng Gelar Grebeg Tumpeng
- Berikut Jadwal Lengkap Keberangkatan Jemaah Haji DIY, Kloter 47 Berangkat 24 Mei
- Bawaslu Antisipasi Kerawanan Tahapan Pilkada Kota Jogja 2024
Advertisement
Advertisement