Advertisement
Dampak Hujan Deras, Belasan Rumah di Kulonprogo Rusak Tertimpa Pohon Tumbang
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kulonprogo pada Rabu (3/2/2021) sore, menyebabkan pohon tumbang di 18 lokasi. Sebagian besar terjadi di kawasan permukiman.
Menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kulonprogo, 18 pohon tumbang di tiga kapanewon, yakni Nanggulan sebanyak tiga lokasi, Pengasih satu lokasi, dan Sentolo 14 lokasi.
Advertisement
BACA JUGA: Hujan Disertai Angin Kencang Tumbangkan Puluhan Pohon & Lukai 4 Warga di Bantul
Dari jumlah itu, 13 kasus pohon tumbang menimpa kawasan permukiman, yaitu di wilayah Kelurahan Jatisarono, Nanggulan dua titik; Tuksono, Sentolo satu titk; Kaliagung, Sentolo, lima titik; Sentolo, Sentolo tiga titik dan Salamrejo, Sentolo dua titik.
Empat pohon lain roboh menutup akses jalan, yakni di wilayah Kelurahan Wijimulyo, Nanggulan satu titik; Sendangsari, Pengasih satu titik; dan Kaliagung, Sentolo dua titik. "Ada satu lagi yang memutus kabel listrik yakni di wilayah Sentolo, Sentolo," ujar Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik, BPBD Kulonprogo, Edi Wibowo, saat dikonfirmasi wartawan Kamis (4/2/2021).
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Kebanyakan pohon yang tumbang di kawasan permukiman menimpa atap rumah warga dengan tingkat kerusakan kecil. "Pohon tumbang itu rata-rata menimpa atap atau genteng," kata Edi.
BACA JUGA: Bagaimana Kondisi Cuaca di DIY Hari Ini?
Jalan yang sempat tertutup pohon sudah dibersihkan oleh tim dari BPBD Kulonprogo bersama sukarelawan dan warga sekitar.
Hujan kemarin sore tergolong cukup ekstrim, bahkan sampai mengganggu jarak pandang pengendara bermotor. Ini yang dirasakan Iwan Nur, 25.
"Iya kemarin itu kan pas mau pulang malah kena hujan deres banget, saking derasnya sampai enggak bisa lihat kendaraan di depan saya," ungkap warga Kota Jogja yang bekerja di Kulonprogo itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Kondisi Jalan Gelap, Pengendara Motor Meninggal seusai Tabrak Truk di Sragen
- Strategi Bata Tutup Pabrik Disebut Kurang Tepat di Tengah Pertumbuhan Industri
- Tak Penuhi Rekomendasi OJK, Izin Usaha PT Tani Fund Madani Indonesia Dicabut
- Unesco Menetapkan Tiga Warisan Dokumenter RI sebagai Memory of The World
Berita Pilihan
Advertisement
Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang, Kementerian PPPA Turun Tangan
Advertisement
Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga
Advertisement
Berita Populer
- Persoalan Sampah Dikhawatirkan Berdampak ke Citra Pariwisata Jogja
- Sultan Jogja Ingatkan Abdi Dalem Harus Jadi Penjaga Budaya
- 40 Advokat Muda Bergabung ke Peradi Kota Jogja
- Top 7 News Harianjogja.com Rabu 8 Mei 2024: Masalah Sampah hingga Hasil Liga Champions
- Status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi DIY Tidak Diperpanjang
Advertisement
Advertisement