Advertisement
Begini Kondisi Penerapan Prokes di Pasar Bantul
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL - Penerapan protokol kesehatan sebagai bagian dari aktivitas terus meningkat di masyarakat. Di pasar rakyat, masker menjadi hal yang hampir diterapkan oleh seluruh warga pasar.
Dari pantauan Harianjogja.com di Pasar Bantul, masker nyaris digunakan baik pedagang maupun pembeli. Petugas keamanan pasar hingga tukang parkir pun terpantau telah menggunakan masker. Sementara aspek jaga jarak juga kondusif tercipta, karena kondisi pasar juga tidak terlalu sesak.
Advertisement
BACA JUGA : Disebut Melanggar Prokes, Gerai McDonald's Jombor Didatangi Aparat
Kepala Dinas Perdagangan Bantul, Sukrisna Dwi Susanta menjelaskan protokol kesehatan telah diterapkan warga pasar salah satunya penggunaan masker. Sukrisna pada Rabu (9/6) menuturkan bila pemenuhan sarana wastafel juga membuat kepedulian terhadap cuci tangan meningkat.
"Prokesnya tetap seperti yang sudah kita lakukan. Intinya 3M itu, pakai masker, jaga jarak dan mencuci tangan," ujarnya.
Dari monitor yang dilakukan Disdag Bantul, Sukrisna mengklaim penggunaan masker di pasar rakyat telah mencapai 99 persen. "Untuk cuci tangan jelas sudah kita sediakan wastafel di beberapa pasar-pasar. Terus memakai masker kami monitor secara berkala juga hampir 99 persen mereka sudah pakai masker," katanya.
"Yang tidak kita inginkan jangan sampai pasar jadi klaster baru yang dapat menimbulkan munculnya Covid-19 intinya seperti itu," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Karyawan Ucapkan Selamat Tinggal
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Libur Akhir Pekan Mau Keliling Jogja, Cek Jalur Bus Trans Jogja dan Titik Rutenya di Sini
- Info Stok dan Jadwal Donor Darah di DIY Hari Ini 4 Mei 2024
- Antusiasme Pelamar Tinggi, KPU Kota Jogja Sebut Kebutuhan PPK Pilkada 2024 Telah Terpenuhi
- Pelaku UMKM Kuliner di DIY Diedukasi Mengurus Sertifikasi Halal
- Eko Suwanto Desak Pemda Sediakan Anggaran Memadai untuk Wujudkan Kelurahan dan Kampung Tangguh Bencana
Advertisement
Advertisement