Advertisement
Dewan Cemas, Keterisian Bed Pasien Covid-19 di Jogja Sudah 85 Persen
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Panitia khusus COVID-19 DPRD Kota Jogja mengkhawatirkan tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR)untuk perawatan ICU dan isolasi pasien COVID-19 yang terus mengalami kenaikan seiring dengan meningkatnya kasus.
“Dari beberapa pemantauan yang kami lakukan di sejumlah rumah sakit, baik rumah sakit pemerintah maupun swasta, tingkat keterisian tempat tidur terus mengalami kenaikan,” kata Ketua Panitia Khusus COVID-19 Yogyakarta Antonius Fokki Ardiyanto di Yogyakarta, Senin (21/6/2021).
Advertisement
Menurut dia, kondisi tersebut perlu segera diantisipasi dan dicari jalan keluarnya sehingga penanganan pasien COVID-19 di Kota Yogyakarta bisa tetap optimal.
Ia mencontohkan bed occupancy rate (BOR) di Rumah Sakit Jogja selaku rumah sakit rujukan COVID-19 yang dikelola pemerintah dan RS Bethesda sebagai rumah sakit swasta, rata-rata sekitar 85 persen namun angka tersebut bergerak dinamis.
RS Jogja memiliki 40 tempat tidur isolasi dan tujuh tempat tidur ICU sedangkan di RS Bethesda terdapat total 50 tempat tidur untuk penanganan pasien COVID-19.
“Bisa saja hari ini terisi 100 persen dan besok berkurang menjadi 85 persen tetapi sudah ada antrean pasien yang akan masuk,” katanya.
Namun, tidak semua pasien yang sudah mengantre akan langsung bisa menempati kamar meskipun kamar tersebut kosong karena adanya ketentuan teknis terkait jenis kelamin pasien dan warga disabilitas.
“Misalnya ada tiga bed di satu ruangan dan satu bed sudah diisi pasien perempuan, maka dua bed sisanya tidak bisa diisi pasien laki-laki,” katanya.
Oleh karenanya, lanjut Fokki, perlu dicarikan formulasi agar seluruh pasien yang sudah mengantre bisa memperoleh layanan kesehatan yang optimal karena tidak menutup kemungkinan, tingginya keterisian tempat tidur untuk pasien COVID-19 tersebut juga terjadi di rumah sakit lainnya.
Salah satu gagasan yang diusulkan oleh Pansus COVID-19 adalah menambah jumlah tempat tidur penanganan pasien di rumah sakit rujukan atau membangun rumah sakit lapangan yang dikoordinasikan oleh Pemerintah DIY.
Selain permasalahan tingkat keterisian tempat tidur yang semakin tinggi, Pansus COVID-19 Yogyakarta juga menyoroti tunggakan terkait klaim pelayanan kesehatan periode akhir 2020 hingga Mei 2021 di kedua rumah sakit tersebut yang nilainya cukup besar.
Tunggakan pembayaran klaim di RS Jogja tercatat Rp16 miliar dan Rp10 miliar di RS Bethesda. “Kami tentunya berharap ada koordinasi dari pemerintah daerah ke Kementerian Kesehatan agar tunggakan ini segera dibayarkan,” katanya.
BACA JUGA: Habis Kunker ke Garut, Anggota Komisi B DPRD Bantul Positif Covid-19
Di Kota Yogyakarta terdapat total delapan rumah sakit yang melayani penanganan pasien COVID-19 ditambah satu shelter di Tegalrejo untuk penanganan pasien tanpa gejala yang tidak dapat menjalani isolasi mandiri di rumah.
Pada Senin (21/6/2021) terdapat tambahan 80 kasus COVID-19 di Yogyakarta, 41 pasien sembuh atau selesai isolasi, tidak ada pasien meninggal dunia. Jumlah kasus aktif COVID-19 tercatat 811, dengan 809 isolasi dan dua rawat inap.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pilpres 2024 Usai, Anis Ajak Masyarakat Aceh Lanjutkan Perjuangan Perubahan
Advertisement
Jadwal Agenda Wisata Jogja Sepanjang Bulan Mei 2024, Ada Pameran Buku Hingga Event Lari
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Prameks Stasiun Tugu Jogja-Kutoarjo, Jumat 3 Mei 2024, Paling Pagi Pukul 06.37 WIB
- Jadwal Bus Damri dari Jogja-Bandara YIA dan Sekitarnya, Cek Titik Lokasinya
- Prakiraan Cuaca di Jogja Jumat 3 Mei 2024, Simak di Sini
- Mau Keliling Jogja, Berikut Rute dan Jalur Bus Trans Jogja
- Top 7 News Harian Jogja Online, Jumat 3 Mei 2024, Update Tol Jogja YIA Hingga Daftar Bank Bangkrut
Advertisement
Advertisement