Advertisement
Cegah Klithih, Rombongan Pemotor di Pantai Selatan Diperiksa Petugas
Advertisement
Harianjogja.com, WONOSARI – Jalur menuju pantai menjadi salah satu lokasi rawan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat, salah satunya aksi klithih. Jajaran Polres Gunungkidul pun rutin melakukan razia, khususnya pada saat libur akhir pekan.
Adapun hasilnya, dalam kurun waktu satu bulan terakhir khususnya setiap akhir pekan terjaring ratusan pengendara motor yang membawa minuman keras hingga tongkat untuk tiang bendera milik komunitas motor. Kasatlantas Polres Gunungkidul, AKP Martinus Griyanvinto Sakti mengatakan, upaya pengamanan di jalur wisata terus dilakukan. Langkah ini diambil sebagai upaya memberikan rasa aman dan nyaman bagi setiap pengunjung yang datang.
Advertisement
“Terakhir razia dilakukan Sabtu [19/12]. Hasilnya ada rombongan pemotor yang membawa minuman keras,” katanya, Minggu (19/12).
Martinus mengungkapkan, razia ini juga sebagai upaya menjaga kamtibmas di jalur menuju pantai. Pasalnya, ada keresahan dari masyarakat terkait dengan komunitas motor yang sering kali ugal-ugalan di jalanan. “Razia bukan yang pertama karena hampir setiap minggunya dilakukan. Ini sebagai upaya antisipasi adanya pelanggaran lalu lintas maupun potensi tindak pidana lainnya,” katanya.
Hal tak jauh berbeda diungkapkan oleh Kasubag Humas Polres Gunungkidul, Iptu Suryanto. Menurut dia, razia yang dilaksanakan Sabtu di kawasan pantai, petugas memeriksa rombongan pemotor yang jumlahnya mencapai 280 remaja yang berasal dari salah satu SMK di Kota Jogja.
“Pencegatan dilakukan di Pos Tempat Pemungutan Retribusi Baron dan Jalur Jalan Lintas Selatan,” katanya.
Ia mengungkapkan, hasil pemeriksaan ini ditemukan sejumlah pengendara motor yang membawa minuman keras. Selanjutnya, dilakukan pembinaan serta diminta untuk tertib berkendara pada saat di jalan. “Untuk pelanggaran lalu lintas juga dilakukan tilang sesuai dengan kesalahan yang dilakukan,” katanya.
Suryanto menambahkan, razia di jalur pantai menjadi salah satu fokus dalam upaya menjaga kamtibmas. Selain itu, langkah ini juga sebagai antisipasi adanya kenakalan remaja.
“Minggu lalu ada rombongan pemotor dari siswa sekolah di Bantul yang diperiksa. Jadi memang upaya ini dilakukan sebagai langkah antisipasi peristiwa yang tak diinginkan di kawasan pantai,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Gunung Ibu Pulau Halmahera Meletus, Abu Vulkanik Setinggi 3,5 Kilometer
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Top 7 News Harianjogja.com Sabtu 27 April 2024: Tol Jogja-Bawen hingga Vietnam Gagal Melaju ke Semifinal Piala Asia
- Simak! Jalur Trans Jogja Lengkap, ke UGM, UNY, Rumah Sakit dan Tempat Wisata
- Potensi Wisata Offroad Mulai Diminati Segmen Komunitas dan Keluarga di Jogja
- Sastrawan Joko Pinurbo Wafat di Usia 61 Tahun
- Pengusaha Bakpia Ramaikan Bursa Pilkada Jogja 2024
Advertisement
Advertisement