Advertisement
Buntut Kecelakaan Bukit Bego Bantul, Tanjakan Ekstrem di Gunungkidul Tak Boleh Dilewati Bus Wisata
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Kecelakaan bus wisata di Bukit Bego Bantul berimbas pada pengaturan lalu lintas wisata di Gunungkidul. Tanjakan Bundelan di Jurangjero, Ngawen, Gunungkidul, tidak boleh dilewati bus wisata karena konturnya yang ekstrem sehingga rawan kecelakaan.
Kepala Dinas Perhubungan Gunungkidul Rakhmadian Wijayanto mengatakan setelah kecelakaan yang menewaskan 13 orang di Bukit Bego Bantul, jawatannya langsung mengidentifikasi jalur wisata yang rawan kecelakaan. Jalur yang paling rawan adalah tanjakan Bundelan di Kalurahan Jurangjero, Ngawen.
Advertisement
BACA JUGA: Belajar dari Kecelakaan Bukit Bego Bantul, Ini yang Tak Boleh Dilakukan Pengemudi di Jalan Menurun
Menurut dia, jalur memiliki tingkat kemiringan ekstrem. Oleh karenanya, wisatawan yang masuk dari wilayah Klaten tidak disarankan melalui jalur di Budelan.
“Tanjakan Bundelan bukan jalur wisata sehingga bus pariwisata dilarang melintasi jalur ini karena sangat berbahaya,” katanya, Kamis (10/2/2022).
Rakhamdian mengungkapkan jalur Bundelan bisa mempersingkat waktu ke Gunungkidul, khususnya pengendara yang melaju dari wilayah Klaten. Meski demikian, jalan ini hanya untuk kendaraan pribadi.
Bus pariwisata atau angkutan umum disarankan melalui jalur utama, yakni jalan yang melalui Sambirejo, Ngawen. “Jalur ini lebih aman. Meski menanjak, tetapi aksesnya lebih mudah karena jalannya lebih lebar,” katanya.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Gunungkidul, Wadiyana, mengatakan upaya normalisasi Tanjakan Bundelan sudah dilakukan di tahun lalu. Meski demikian, hasilnya belum maksimal karena tingkat kemiringan belum memenuhi standar lantaran keterbasan anggaran yang dimiliki.
“Sudah diturunkan sekitar satu meter. Tapi, memang jalannya masih terlalu curam,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pengakuan Warga Kota Isfahan, Terkait Kabar Israel Serang Iran
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Disnakertrans DIY Mengklaim Kepatuhan Perusahaan Bayar THR Meningkat
- Dinkes DIY Mewaspadai Sebaran Flu Singapura
- Penganiaya Penjual Bakwan Kawi di Gowongan Akhirnya Dilepas, Ini Penyebabnya
- Jelang Pilkada, KPU Jogja Siapkan Badan Adhoc dan Buka Konsultasi untuk Paslon Independen
- DPC Gerindra: Usung Budi Waljiman, Jajaki Tokoh Lain hingga Jalin Komunikasi dengan Partai Koalisi
Advertisement
Advertisement