Advertisement
Habiskan Biaya Rp21 Triliun, Ini Profil Tol Jogja Bawen
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Proyek Tol Jogja Bawen menghabiskan biaya Rp21 triliun, meliputi Rp7 triliun untuk ganti rugi lahan dan Rp14 triliun untuk pembangunan.
BACA JUGA: Tanah Kas Desa Dapat Ganti Rp95,1 Miliar dari Proyek Tol Jogja Bawen
Advertisement
Pengerjaan konstruksi Seksi I Tol Jogja Bawen ini kemungkinan besar akan selesai pada akhir 2023.
“Kebutuhan lahan untuk seksi 1 sebanyak 1.299 bidang atau 526.203 meter persegi dengan kebutuhan dana UGK sebesar Rp905 miliar,” kata PPK Satker Pelaksanaan Jalan Bebas Hambatan (PJBH) Tol Jogja Bawen Wijayanto, beberapa waktu lalu
Dengan panjang 75,82 km, Tol Jogja Bawen memerlukan lahan seluas 8.788.019 meter persegi. Uang yang dikucurkan untuk ganti rugi lahan sebesar Rp7,36 triliun. Sementara, biaya pembangunannya mencapai Rp14,26 triliun dengan periode konsesi selama 40 tahun. “Konstruksi seksi 1 diharapkan selesai pada akhir 2023 dan target beroperasi 2024,” katanya.
Peletakan batu pertama atau ground breaking Tol Jogja-Bawen dijadwalkan digelar di Tirtoadi, Mlati, Sleman.
Berdasarkan jeterangan yang dilasir situs pu.go.id, Tol Jogja Bawen akan terhubung dengan Tol Semarang Solo dan Tol Jogja Solo.
BACA JUGA: Warna Diseragamkan, Persiapan Malioboro Khusus Pejalan Kaki Kian Serius
Jalan tol ini diharapkan dapat mengurangi lalu lintas yang padat di jalan arteri, mendukung kawasan industri di koridor Ungaran Bawen, serta pengembangan kawasan pariwisata Jogja, Solo, dan Semarang (Joglosemar). Jalan tol ini direncanakan akan memiliki empat interchange atau simpang susun.
Tol sepanjang 75,82 kilometer itu akan melewati Sleman (Mlati dan Tempel), Magelang (MUntulan, Mungkid, Secang), Temanggung, dan Kabupaten Semarang (Ambarawa).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Tok! KPU Putuskan Dua Caleg Terpilih PDIP Diganti, Ini Penggantinya
- Kondisi Jalan Gelap, Pengendara Motor Meninggal seusai Tabrak Truk di Sragen
- Strategi Bata Tutup Pabrik Disebut Kurang Tepat di Tengah Pertumbuhan Industri
- Tak Penuhi Rekomendasi OJK, Izin Usaha PT Tani Fund Madani Indonesia Dicabut
Berita Pilihan
Advertisement
Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang, Kementerian PPPA Turun Tangan
Advertisement
Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga
Advertisement
Berita Populer
- Sultan Jogja Ingatkan Abdi Dalem Harus Jadi Penjaga Budaya
- 40 Advokat Muda Bergabung ke Peradi Kota Jogja
- Top 7 News Harianjogja.com Rabu 8 Mei 2024: Masalah Sampah hingga Hasil Liga Champions
- Status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi DIY Tidak Diperpanjang
- Kemarau Basah, BPBD DIY Minta Warga Bikin Sumur Resapan
Advertisement
Advertisement