Genjot Cakupan Vaksinasi Booster, Kemantren Danurejan Selenggarakan Vaksinasi Massal

JOGJA - Pemerintah Kemantren Danurejan menyelenggarakan vaksinasi massal dosis ketiga (booster) untuk tiga kelurahan di wilayahnya, Sabtu (17/9/2022) di SMP Bokpri 1. Sebanyak 1.000 dosis vaksin jenis Pfizer disediakan bagi warga yang belum memperoleh vaksin booster dengan tujuan untuk pencegahan Covid-19. 

Mantri Pamong Praja Kemantren Danurejan, Bambang Endro Wibowo mengatakan, meski pandemi Covid-19 sudah melandai di wilayah Jogja namun antisipasi dan pengendalian harus terus diupayakan. Menurutnya, dengan memperluas cakupan vaksinasi khsususnya booster ketahanan masyarakat terhadap Covid-19 akan semakin kuat. 

"Sasarannya 1.000 orang hari ini. Karena dari data yang kami punya masyarakat yang sudah vaksin satu dan dua sudah 80 persen dan booster masih 75 persen. Kita upayakan agar mencapai 100 persen," katanya. 

Bambang menjelaskan, ada tiga kelurahan yang menjadi peserta vaksinasi massal itu yakni Bausasran, Suryatmajan dan Tegalpanggung. Tiga kelurahan itu disebut mempunyai cakupan vaksinasi booster yang belum optimal. Hal itu dilihat dari aplikasi Jogja Smart Service (JSS) yang telah terintegrasi dengan data vaksinasi warga. 

"Kita undang berbasis nama dan alamat masing-masing kelurahan melalui WhatsApp dan warga harus konfirmasi hadir," ungkapnya. 

Mantri Anom Kemantren Danurejan, Narotama menyebut, total ada sebanyak 4.500 warga di wilayahnya yang belum memperoleh vaksinasi booster. Setelah diundang melalui kelurahan masing-masing, hanya 650 warga yang mengkonfirmasi hadir. Untuk mengantisipasi kekurangan dosis, pihaknya kemudian menyediakan 1.000 dosis vaksin. 

"Vaksinasi memang harus digenjot. Makanya yang vaksinasi massal ini meskipun untuk booster kita juga tetap melayani untuk dosis satu dan dua," ujarnya. 

Narotama menambahkan, warga yang belum memperoleh vaksin itu nantinya akan kembali disisir untuk menjalani vaksinasi booster. Mereka akan diarahkan untuk mengakses vaksin di dua Puskesmas yang ada di Danurejan. Setiap pekan, Puskesmas di wilayah itu membuka program vaksin dan busa diakses warga secara gratis. 

"Buka setiap Jumat dan bagi warga yang belum nanti bisa ke Puskesmas Danurejan 1 dan 2. Kuota per pekan ada 50 lebih. Rencananya yang program vaksinasi massal ini juga akan kita buka setiap bulan sampai cakupan 100 persen," ungkapnya. (***)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News