Advertisement
Pemilik Mobil di Wirogunan Jogja Diduga Terima Bansos BBM
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Forum Pemantau Independen (Forpi) Jogja menemukan indikasi salah sasaran penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) atau bantuan sosial (bansos) BBM. Pemilik mobil di Kelurahan Wirogunan, Kemantren Mergangsan, diduga menerima bansos BBM.
Setelah mendatangi pemilik mobil yang diduga menerima bansos BBM salah sasaran tersebut, Forpi langsung melapor ke Dinas Sosial (Dinsos) Jogja. Selain meminta keterangan terduga salah sasaran, Forpi Jogja juga menerima keterangan warga lain yang menguatkan dugaan salah sasaran penyaluran BLT BBM.
Advertisement
Pengurus Forpi Jogja Baharudin Kamba menyebut terduga salah sasaran tersebut mengaku tak mendapat BLT BBM. “Tapi saat kami gali lagi keterangannya, dia menyebut menerima nominal uang Rp500.000 itu,” jelasnya, Kamis (22/9/2022).
Kamba menjelaskan Forpi Jogja juga menerima keterangan warga lain. “Ada tiga warga yang kami temui di sana, menyebut terduga memang menerima BLT BBM dan memiliki mobil,” ujarnya.
Selain itu, dari laporan warga di Kelurahan Wirogunan, ada warga yang tergolong miskin tetapi tak mendapat BLT BBM. “Warga yang mengaku tidak pernah mendapatkan bantuan sama sekali dari pemerintah itu bekerja sebagai tukang sapu di pasar,” katanya.
Kamba menyimpulkan tiga hal dari pantauan tersebut. “Pertama, warga yang mendapatkan bantuan BLT BBM memiliki kendaraan roda empat. Kedua, warga yang mendapatkan bantuan masih memiliki hubungan keluarga dengan ketua RT. Ketiga, warga miskin tapi tidak pernah mendapatkan bantuan sama sekali,” jelasnya.
Kamba berharap Dinsos dapat menertibkan salah sasaran penerima BLT BBM tersebut. “Jika memang terbukti menerima kami harap Dinsos dapat menghentikan bantuannya meskipun data penerima BLT BBM dikelola Kemensos RI, agar bansos disalurkan yang memang berhak menerima,” tegasnya.
BACA JUGA: Tanah di Sekitar Kelok 18 JJLS Gunungkidul Bantul Sudah Mahal, Warga Enggan Menjual
Memisikinkan diri, jelas Kamba, juga tidak dapat diperkenankan.
“Kami dalam pantuan ini juga turut memberikan edukasi pada masyarakat, untuk tidak memikirkan diri, jadi jika memang mampu jangan menerima BLT BBM dan patutnya mengembalikan bantuan tersebut,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
- Pelatih Masih Yakin Garuda Pertiwi Berprestasi di Piala Asia Putri U-17
- Piala Asia Putri U-17: Jepang Tekuk Thailand 4-0, China Kandaskan Australia 3-0
- Persija Tolak Berlaga di Turnamen ACC, Pilih Fokus Siapkan Tim untuk Liga 1
- Kena Pasal Berlapis, Pembunuh Pengusaha Tembaga Boyolali Terancam Hukuman Mati
Berita Pilihan
Advertisement
Gugatan Kubu Pontjo Sutowo Ditolak PTUN, Penyegelan Hotel Sultan Sah
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KRL Jogja Solo Selasa 7 Mei 2024, dari Stasiun Tugu hingga Maguwo
- Jadwal KRL Solo Jogja Berangkat dari Stasiun Palur Hari Ini, Selasa 7 Mei 2024
- Jadwal Lengkap KA Prameks Jogja Kutoarjo, Keberangkatan Selasa 7 Mei 2024
- Jadwal Pemadaman Listrik Hari Ini Selasa 7 Mei 2024: Giliran Sleman, Bantul, dan Gunungkidul
- Prakiraan Cuaca Seluruh Wilayah DIY Cerah Berawan Hari Ini, Cocok untuk Piknik
Advertisement
Advertisement