Advertisement
Titik Lokasi Tol Jogja-YIA yang Melintasi Bantul Belum Jelas
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL--Dua kelurahan di Kecamatan Sedayu yaitu Argosari dan Argomulyo, hingga kini, belum mendapat informasi titik kawasan terdampak proyek Tol Jogja-YIA. Kedua lurah mengaku bingung dengan kelanjutan proyek tol yang akan melintasi daerah mereka.
Lurah Argosari, Hidayaturachman, mengatakandia telah meminta informasi terkait detail titik wilayah terdampak pembangunan Tol Jogja-YIA sejak delapan bulan lalu kepada Dinas Pertanahan dan Tata Ruang (Dispertaru) DIY.
Advertisement
“Hanya saja informasinya gonta-ganti sudah tiga kali,” kata Hidayaturachman dihubungi pada Senin, (31/10/2022).
Dengan alasan tersebut, Hidayat mengaku selalu mengatakan kepada warga yang bertanya terkait proyek tol bahwa dirinya sama sekali belum tahu informasi detail kawasan terdampak.
Dia menegaskan Pemda DIY sekadar memberi tahu kepada otoritas kecamatan dan kelurahan terkait rencana pembangunan tol yang melintasi dua kelurahan di Sedayu. “Sejauh ini belum ada [tindak lanjut untuk sosialisasi ke warga],” katanya.
Belum jelasnya informasi tersebut membuat Hidayat tidak berani menyampaikan sosialisasi rencana pembangunan tol kepada warga. “Ya itu kalau jadi [melintas di Argosari] kalau tidak gimana,” katanya.
Jika proyek tol benar direalisasikan dan melintasi wilayah Sedayu, dirinya berharap pemerintah memberi kompensasi secara langsung kepada warga. Hal tersebut untuk menghindari calo atau mafia tanah.
“Warga kan maunya ganti untung bukan ganti rugi. Hal itu juga untuk meminimalisir masuknya pihak-pihak ke tiga yang akan mengambil untung,” lanjutnya.
Hidayat menambahkan, dahulu dikabarkan akan ada masjid di Padukuhan Gubug yang terdampak tol. “Informasinya berubah-ubah. Dulu itu pernah ada informasi gereja mau tergusur tapi tidak jadi. Kurang lebih udah dua tahun [informasi itu]. Terus skemanya berubah lagi dan skema terakhir itu ada masjid di Padukuhan Gubug [yang terdampak],” kata dia.
BACA JUGA: Hakim Ingatkan ART Ferdy Sambo: Kalau Bohong, Bisa Dipidana!
Sementara itu, Lurah Argomulyo, Bambang Sarwono, mengatakan belum menerima informasi lanjutan sejak sosialisasi yang dilakukan Pemda DIY kepada otoritas kecamatan dan kelurahan tiga pekan lalu.
“Warga sudah tahu [proyek Tol Jogja-YIA]. Mereka mempertanyakan itu. Hanya saja, kami tidak bisa memberi informasi valid persisnya titik terdampak soalnya dari provinsi dan pelaksana proyek belum ada [informasi lanjutan],” kata Bambang ditemui pada Senin, (31/10/2022).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Gunung Ibu Pulau Halmahera Meletus, Abu Vulkanik Setinggi 3,5 Kilometer
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Pemadaman Listrik Sabtu 27 April 2024, Cek Lokasinya!
- Top 7 News Harianjogja.com Sabtu 27 April 2024: Tol Jogja-Bawen hingga Vietnam Gagal Melaju ke Semifinal Piala Asia
- Simak! Jalur Trans Jogja Lengkap, ke UGM, UNY, Rumah Sakit dan Tempat Wisata
- Potensi Wisata Offroad Mulai Diminati Segmen Komunitas dan Keluarga di Jogja
- Sastrawan Joko Pinurbo Wafat di Usia 61 Tahun
Advertisement
Advertisement