Advertisement
Jalanan Gelap Diduga Penyebab Kecelakaan Maut Truk Tronton dan Bus di Ring Road Selatan
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Satuan Lalu Lintas Polres Bantul masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan yang melibatkan bus Maju Lancar dan truk tronton di Ring Road Selatan, Kalurahan Panggungharjo, Kapanewon Sewon Bantul atau di barat simpang empat Druwo.
Dalam kecelakaan yang terjadi Senin (7/11/2022) pagi tersebut menyebabkan satu orang meninggal dunia, dua orang rawat inap, dan delapan orang rawat jalan di rumah sakit. Polisi menyebut salah satu penyebabnya karena minim penerangan di lokasi kejadian.
Advertisement
Kanit Penegakkan Hukum Satlantas Polres Bantul, Iptu Maryana mengatakan sampai saat ini pihaknya masih mendalami penyebab pasti kecelakaan dengan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan juga memeriksa sejumlah saksi di lokasi kejadian, “Kami masih mendalami penyebab pastinya,” katanya, saat dihubungi Rabu (9/11/2022).
Maryana mengatakan dari keterangan sejumlah saksi dan pengamatan polisi serta hasil olah TKP terdapat sejumlah penyebab sementara yang memicu kecelakaan, di antaranya adalah sekitar lokasi kejadian kondisinya gelap dan minim penerangan.
“Saat kejadian kecelakaan di TKP memang gelap karena dilokasi tersebut disisi kiri jalan banyak tumbuh pohon perindang sehingga membuat jalan menjadi gelap,” ujarnya.
BACA JUGA: Iba dengan Siswa Korban Sekolah Ambruk, Sultan Tegaskan Soal Anggaran Perbaikan Bangunan
Karena kondisi gelap tersebut menyebabkan sopir tidak mengetahui adanya truk tronton yang mogok dan terpakir di jalur cepat sehingga kecelakaan tidak bisa dihindari. Bus menabrak truk tronton hingga sebagian badan bus menculat ke jalur lambat.
Selain itu, lanjut Maryono, penyebab lainnya dikarenakan sopir truk tidak memasang rambu-rambu lalu lintas atau tanda peringatan bahwa mobil sedang mogok atau darurat, “Harusnya sopir truk memasang rambu-rambu lalu-lintas [segitiga] tanda kendaraan berhenti atau mogok sehingga bisa dilihat oleh pengemudi yang datang dari arah belakangnya. Apalagi truk yang mogok itu berada di jalur cepat,” tandas Maryana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
- Boston Celtics Kalahkan Cleveland Cavaliers di Semifinal NBA Wilayah Timur
- Penerbangan Carter Umrah Masih Dimungkinkan Dibuka di Bandara Adi Soemarmo Solo
- Pemkot Solo Gelar Nobar Timnas vs Guinea, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jensud
- Dico dan Raffi Ahmad Foto Bareng Munculkan Spekulasi, Ini Respons Golkar Jateng
Berita Pilihan
Advertisement
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Operasional KRL Jogja Solo Ditambah Jadi 30 Perjalanan
Advertisement
Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga
Advertisement
Berita Populer
- PEMBERDAYAAN MASYARAKAT: Dispar dan DPRD DIY Gelar Pelatihan Kuliner di Kampung Wisata Purbayan
- Jadwal Terbaru! KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur Rabu 8 Mei 2024
- Jadwal Kereta Api Prameks Jogja-Kutoarjo Rabu 8 Mei 2024
- Jadwal Kereta Bandara YIA Rabu 8 Mei 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
- Sultan Jogja Optimistis Persoalan Sampah di DIY Akan Segera Berakhir
Advertisement
Advertisement