Advertisement
Waspada Covid-19 Meningkat! 11 Warga Gunungkidul Dirawat di Rumah Sakit karena Terinfeksi Corona
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL– Penyebaran virus Corona di Gunungkidul menunjukkan tanda-tanda peningkatan. Hal ini terlihat dari jumlah temuan kasus dalam kurun waktu sepekan terakhir.
Data dari Dinas Kesehatan Gunungkidul yang dikeluarkan Jumat (7/4/2023) warga terinfeksi Corona sebanyak 23.442 orang. Adapun rinciannya sebanyak 22.188 pasien dinyatakan sembuh, meninggal dunia sebanyak 1.227 orang dan yang masih menjalani perawatan sebanyak 27 orang.
Advertisement
Data penularan terkini lebih banyak ketimbang yang terjadi satu pekan lalu atau Jumat (31/3/2023) dengan kasus sebanyak 23.428 orang dinyatakan positif Covid-19. Rinciannya saat itu ada 22.177 dinyatakan sembuh, sebanyak 1.227 warga meninggal karena Corona dan 24 orang sebagai pasien kasus aktif.
Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty mengatakan, hingga sekarang penularan virus Corona masih terjadi di masyarakat. Jumlah warga yang dinyatakan positif juga masih terus bertambah.
Dia mencontohkan, kasus aktif Corona satu pekan lalu hanya 24 orang yang dinyatakan positif. Namun saat ini jumlahnya bertambah menjadi 27 kasus.
“Hal yang sama juga untuk yang dirawat di rumah sakit. Satu minggu lalu hanya lima orang, sekarang menjadi 11 orang terpaksa dirawat secara intensif karena kasus ini,” kata Dewi, Jumat sore.
Menurut dia, warga yang harus dirawat di rumah sakit dikarenakan mem butuhkan penanganan secara khusus. Salah satunya karena memiliki penyakit penyerta dan bergejala.
“Sekarang sudah bebas, tapi yang punya komorbid atau rentan juga tetap rawan tertular virus ini,” katanya.
Dewi mengakui untuk pencegahan penyebaran virus Corona, masyarakat sudah paham karena penularan bisa dicegah dengan tetap menjalankan protokol kesehatan. Selain itu, upaya menjaga pola hidup bersih dan sehat harus terus dilakukan.
“Jangan lupa rutin berolahraga agar tubuh tetap vit sehingga tidak mudah terserang penyakit,” katanya.
Bupati Gunungkidul, Sunaryanta menyampaiakan kesehatan merupakan hal yang penting untuk proses pembangunan serta mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Oleh karenanya, ia meminta kepada masyarakat untuk menjaganya sehingga kondisi tubuh tetap fit guna menunjang berbagai aktivitas yang dilakukan.
“Jadi peting menjaga kesehatan. Termasuk mencegah penularan virus corona dengan tetap menjalankan protokol kesehatan,” katanya.
BACA JUGA: Polisi Gagalkan Aksi Percobaan Pembobolan ATM di Solo
Menurut dia, upaya pemulihan akibat dampak dari corona terus dilakukan. Sunaryanta berharap program ini berjalan dengan lancar sehingga keadaan bisa kembali normal seperti belum pademi.
“Tentunya saya juga berharap kualitas layanan kesehatan juga dapat terus ditingkatkan,” katanya. (David Kurniawan)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Piala Asia Putri U-17: Jepang Tekuk Thailand 4-0, China Kandaskan Australia 3-0
- Persija Tolak Berlaga di Turnamen ACC, Pilih Fokus Siapkan Tim untuk Liga 1
- Kena Pasal Berlapis, Pembunuh Pengusaha Tembaga Boyolali Terancam Hukuman Mati
- Beredar Kabar Duel Maut di Prambanan Klaten, 2 Orang Meninggal Dunia
Berita Pilihan
Advertisement
Gugatan Kubu Pontjo Sutowo Ditolak PTUN, Penyegelan Hotel Sultan Sah
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KRL Jogja Solo Selasa 7 Mei 2024, dari Stasiun Tugu hingga Maguwo
- Jadwal KRL Solo Jogja Berangkat dari Stasiun Palur Hari Ini, Selasa 7 Mei 2024
- Jadwal Terbaru Kereta Bandara YIA Xpress dan Reguler per 7 Mei 2024
- Jadwal Lengkap KA Prameks Jogja Kutoarjo, Keberangkatan Selasa 7 Mei 2024
- Jadwal Pemadaman Listrik Hari Ini Selasa 7 Mei 2024: Giliran Sleman, Bantul, dan Gunungkidul
Advertisement
Advertisement