Advertisement
Agar Tidak Macet, Warga Diminta Naik Trans Jogja saat Lebaran
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Selama lebaran 2023 diperkirakan DIY akan dilintasi sekitar 5,9 juta orang, untuk mengurangi kemacetan Dinas Perhubungan [Dishub DIY] mengimbau masyarakat menggunakan Trans Jogja.
Kepala Bidang Pengendalian dan Operasional Dishub DIY, Sumariyoto menyampaikan imbuan agar masyarakat menggunakan transportasi umum untuk mengurangi kemacetan sudah sering disampaikan.
Advertisement
“Saya mengimbau masyarakat untuk mengurangi kemacetan ya pakai angkutan umum. Masalahnya masyarakat nyaman dengan kendaraan pribadi,” katanya, Senin (10/4/2023).
Menurutnya, penggunaan kendaraan pribadi tersebut akhirnya menyebabkan kemacetan. Untuk mengurangi kemacetan, dia menyampaikan sejumlah unit bus Trans Jogja beroperasi di sekitar Kota Jogja dapat menjadi pilihan masyarakat.
Saat ini menurut Sumaryanto ada lebih dari 100 unit armada Trans Jogja yang melayani sejumlah rute di Kota Jogja, serta sebagian di Kabupaten Bantul.
Operasional Trans Jogja yang melintasi sisi selatan DIY pun menurut Sumaryanto sejalan dengan visi misi Gubernur DIY Sri Sultan HB X untuk pengembangan sisi selatan DIY.
Rute ke arah Bantul pun menurut Sumariyoto disambut baik penumpang, dengan armada yang beroperasi ada 10 unit dan rute perjalanan mencapai 6-7 kali.
“Bantul cukup bagus, sehari bisa 1500 orang untuk hari normal. Kalau libur bisa 2000 [orang penumpang] lebih,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Jelang Lebaran, PLN Hadirkan 40 SPKLU Baru di Jalur Mudik untuk Kenyamanan Pengguna Mobil Listrik
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Simak Jadwal Pekan Suci 2024 Gereja Katolik di Jogja
- Rekomendasi Makanan Takjil Tradisional di Pasar Ramadan Kauman Jogja
- Dukung Kelestarian Lingkungan, Pemda DIY Mulai Terapkan Program PBJ Berkelanjutan
- BREAKING NEWS: Gempa Bumi Magnitudo 5 Guncang DIY, Ini Lokasi Pusatnya
- Masjid di DIY Menerima Dana Zakat Mal yang Dihimpun dari Para Dokter
Advertisement
Advertisement