Advertisement
Tol Jogja Solo Ruas Kartasura-Purwomartani Segera Tersambung, Konstruksi Nyaris 52 Persen
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Jalan tol Jogja Solo ruas Kartasura-Purwomartani akan segera tersambung di tahun 2023 ini. Target beroperasinya ruas ini pada 2024 mendatang. Saat ini perkembangan konstruksi menunjukkan tren positif. Hingga pertengahan Mei 2023 ini dilaporkan telah mencapai 51,99% atau nyaris 52% untuk paket 1.1 atau ruas Kartasura-Klaten.
“Sampai saat ini untuk paket 1,1 [ruas Kartasura-Klaten] berada di angka 51,99 persen,” kata Staf Humas PT JMM Nisya Khoirunisa, Kamis (11/5/2023).
Advertisement
Pembebasan lahan untuk ruas Kartasura-Purwomartani juga terus berproses. Khusus untuk ruas Kartasura-Klaten pembebasan lahan sudah di atas 90%, Adapun khusus untuk wilayah DIY baru sekitar 15%. Terbaru Pembayaran ganti rugi terdampak dilakukan di Padukuhan Tegalrejo, Kalurahan Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Sleman pada Kamis (11/5/2023) dengan total 104 bidang dari total 24.888 meter persegi. Adapun nilai uang ganti rugi sekitar Rp136 miliar.
BACA JUGA : Konstruksi Tol Jogja-Solo Seksi 1 Rampung Akhir 2023
Pembangunan konstruksi tol Jogja Solo diubah dari awalnya per seksi kini menjadi pentahapan. Awalnya trase Jalan Tol Jogja Solo terbagi atas tiga seksi yaitu Seksi 1 Kartasura-Purwomartani, Seksi 2 Purwomartani-Gamping dan Seksi 3 Gamping-Purworejo, saat ini menjadi tiga pentahapan.
Terdiri atas, Tahap I sepanjang 49,25 kilometer yang terdiri dari Seksi 1 Kartasura-Purwomartani (42,37 km) ditambah sebagian dari Seksi 2.1 Purwomartani-Maguwoharjo (3,63 kilometer) serta sebagian dari seksi 2.2 Trihanggo-Junction Sleman (3,25 kilometer). Tahap II yaitu Seksi 3 Junction Sleman-Purworejo (38,57 kilometer) atau lazim disebut dengan tol Jogja YIA dan Tahap III yaitu Seksi 2 Maguwoharjo-Trihanggo (8,75 kilometer).
Berdasarkan jadwal proyek, konstruksi tahap I khusus untuk ruas Kartasura-Purwomartani (STA 0+000 sampai dengan STA 42+375 dijadwalkan rampung pada akhir 2023 dan beroperasi pada 2024 mendatang.
Kemudian ruas Jogja YIA atau Junction Sleman menuju Purworejo dijadwalkan konstruksi mulai dibangun pada triwulan keempat 2023 dan beroperasi pada akhir 2025 mendatang. Kemudian ruas tol dalam kota atau sepanjang ringroad utara Sleman (Purwomartani-Maguwoharjo) akan dibangun paling akhir yaitu pada triwulan pertama 2025 dan beroperasi pada triwulan pertama 2027 mendatang.
BACA JUGA : Tol Jogja Solo Ruas Purwomartani-Trihanggo Bakal Melewati
Berdasarkan desain, tol ini akan memiliki sebanyak 14 pintu keluar masuk atau exit toll maupun pintu gerbang baik berupa simpang susun maupun on ramp dan off ramp. Khusus untuk ruas Purwomartani-Trihanggo, setidaknya ada empat akses keluar masuk jalan tol yang berada di sepanjang ringroad utara, Depok, Sleman.
Terdiri atas, pertama on/off ramp di kawasan Maguwoharjo yang berdasarkan peta tampak titiknya berada di sebelah utara ringroad tepatnya di Kawasan Sanggrahan sebelah barat SMK 1 N Depok. Akses ini sangat memungkinkan untuk terhubung langsung dengan ringroad timur, Jalan Solo dan Jalan Tajem.
Kedua, on/off ramp UPN, berdasarkan titik petanya berada di sebelah utara ringroad atau sebelah barat Jalan Nusa Indah. Akses keluar masuk tol ini nantinya akan terkoneksi dengan ringroad dan jalan Nusa Indah.
Ketiga on/off ramp Monjali yang berada di sebelah utara ringroad. Adapun titiknya kemungkinan berada di tengah-tengah antara Jalan Palagan dan Jalan Kaliurang. Akses ini secara otomatis akan terkoneksi dengan ringroad serta kedua jalan tersebut. Jika tol sudah beroperasi, wisatawan dari luar DIY yang lewat tol dan akan menuju ke Kawasan wisata Kaliurang bisa langsung melewati jalur ini.
BACA JUGA : Warga Tamanmartani Mulai Dapat Pembayaran Ganti Rugi
Keempat on/off ramp Trihanggo yang berada di simpang empat Trihanggo. Titiknya berada di sebelah utara rongroad. Akses ini selain terkoneksi langsung dengan road, juga terhubung dengan Jalan Kabupaten. Titik on off ini berada di sebelah timur Junction Sleman yang merupakan titik persimpangan antara tol Jogja-Bawen, Jogja-Solo dan Jogja-YIA.
Adapun ruas Kartasura-Purwomartani dilengkapi enam simpang susun yaitu SS Kartosuro, SS Karanganom, SS Klaten, SS Prambanan dan Manisrenggo, SS Purwomartani. Kemudian ruas Jogja YIA dilengkapi empat simpang susun terdiri atas SS Gamping, SS Sentolo, SS Wates dan SS Kulonprogo serta satu Junction Sleman yang menghubungkan dengan ruas tol Jogja Bawen.
Menariknya untuk wilayah DIY SS Purwomartani nanti nanti akan terhubung langsung dengan Jalan Piyungan Prambanan dan ruas exit toll ini nanti akan berada di atas Jalan Jogja-Solo tepatnya di Kawasan Cupuwatu, Kalasan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Dorong Sertifikasi Usaha Mikro, KemenkopUKM Memperkuat Sinergi Lintas Sektor
- Rakor Puspom TNI-Polri Bahas Pemakaian Pelat Dinas hingga Bentrok Antar-Anggota
- Dilaporkan Hilang, Warga Tasikmadu Karanganyar Ditemukan dalam Kondisi Linglung
- Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Indonesia On-Track Capai Visi Indonesia Emas
Berita Pilihan
Advertisement
Update Harga Pangan 2 Mei: Komoditas Beras dan Bawang Putih Naik
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Stok Darah PMI DIY Minggu 1 Mei 2024 dan Jadwal Donor Darah
- Unjuk Rasa di Tugu Jogja, Ini Tuntutan Serikat Buruh pada Momen May Day
- Hari Buruh, Korban Apartemen Malioboro City Demo Perjuangkan Hak Kepemilikan
- Pemkot Jogja Masih Menunda Pembangunan TPS 3R di Piyungan, Ini Alasannya
- Peringati May Day, Pemkot Jogja Dorong Pekerja Tingkatkan Hard Skill dan Soft Skill
Advertisement
Advertisement