Diresmikan Presiden Jokowi, Jembatan Kretek 2 Kini Jadi Ikon Bantul, Ini Profil dan Penampakannya

Harianjogja.com, BANTUL— Presiden Joko Widodo meresmikan Jembatan Kretek 2 yang menghubungkan kawasan wisata di Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS), Jumat (2/62023). Pemkab Bantul menyebut jembatan yang dibangun Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) ini mampu menahan gempa dank ini menjadi ikon Kabupaten Projotamansari.  

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Presiden yang hari ini meresmikan Jembatan Kretek 2 yang telah menjadi bangunan yang ikonik di Kabupaten Bantul," kata Bupati Bantul Abdul Halim Muslih seusai menghadiri peresmian Jembatan Kretek 2 di Bantul, Jumat seperti dilansir Antara.

Membentang di Atas Sungai Opak

Jembatan Kretek 2 membentang di atas Sungai Opak dan menjadi bagian dari Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS).  

Jembatan Kretek 2 yang membentang di atas Sungai Opak, Kabupaten Bantul. - Harian Jogja/Desi Suryanto

Otomatis, Jembatan Kretek 2 juga menghubungkan JJLS Jawa atau yang dikenal dengan jalur Pantai Selatan (Pansela) Jawa sepanjang 1.604 kilometer. Jalur ini terkenal dengan kawasan wisata pantai yang membentang dari Provinsi Banten hingga Jawa Timur.

Di area lokal, Jembatan Kretek 2 menghubungkan Kalurahan Tirtohargo dengan dan Kalurahan Parangtritis, di Kapanewon (Kecamatan) Kretek, Bantul, DI Yogyakarta. Berikut ini profil dan penampakannya seperti direkam harianjogja.com:

Konstruksi Jembatan

Seperti dikutip dari laman Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), paket pekerjaan Jembatan Kretek 2 di DI Yogyakarta ini, berupa konstruksi jembatan dengan total panjang penanganan 2,6 kilometer, termasuk jalan pendekat.

BACA JUGA: Jual Beli Ijazah, 5 Perguruan Tinggi Ditutup, Ini Daftarnya

Sedangkan panjang Jembatan Kretek 2 tanpa jalan pendekat adalah 554 meter. Sementara lebar jalan 24 meter terdiri dari dua jalur dan masing-masing jalur dua lajur, trotoar untuk pejalan kaki masing-masing 1,2 meter.

Di atas trotoar juga dilengkapi dengan batu andesit.

Kontraktor dan Anggaran

Jembatan tersebut dibangun oleh PT.Wika Hutama Jo selaku kontraktor. Jangka waktu pembangunan jembatan sekitar dua tahun dengan anggaran sebesar Rp364 miliar.

Uji Coba Fungsional

Jembatan Kretek 2 sudah diuji coba fungsional pada 31 Januari lalu. Uji coba fungsional bertujuan mengetahui standar operasional jembatan, terutama standar keselamatan bagi pengguna jalan

Dikembangkan sebagai Objek Wisata

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih merencanakan pengembangan objek wisata di sekitar Jembatan Kretek II. Bentuknya beragam mulai dari wisata air, wisata kuliner dan permainan.

Pengembangan objek wisata tentu saja diharapkan akan membangkitkan sektor pariwisata Kabupaten Bantul. "Jembatan Kretek 2 ini juga menjadi objek wisata karena menjadi jembatan yang ikonik maka telah berubah atau bertambah fungsinya sebagai objek wisata, yaitu wisata Jembatan Kretek 2," katanya.

Dengan majunya sektor pariwisata di sekitar jembatan, menurut Bupati bakal menggerakkan ekonomi masyarakat. "Dengan kehadiran Jembatan Kretek 2 ini akan semakin mendorong pertumbuhan ekonomi," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara/Kementerian PUPR