Advertisement
Belasan Orang Jadi Korban Kecelakaan di Jalan Wonosari-Semanu Gunungkidul
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Sedikitnya 15 orang jadi korban insiden tabrakan di Jalan Wonosari-Semanu Kilometer 3 di Dusun Sambirejo, Semanu, Kamis (8/6/2023) sekitar pukul 21.00 WIB. Semua korban terluka dan tidak ada yang meninggal dunia. Kecelakaan terjadi karena pikap Daihatsu Grandmax AB 9068 B gagal menyalip kendaraan di depannya.
Peristiwa ini bermula saat pikap AB 9068 B yang dikendarai Ali Wefa,26, membawa rombongan buruh bangunan berjumlah 14 orang melaju dari Semanu menuju Wonosari. Setibanya di lokasi kejadian, Ali berusaha menyalip pikap Daihatsu Grandmax AA 1671 ZK yang dikemudikan Ari Susanto.
Advertisement
Nahasnya upaya menyalip tidak berjalan mulus karena malah terjadi senggolan hingga pikap penuh penumpang ini hilang kendali hingga akhirnya menabrak tiang lampu di sisi kiri jalan. Kendaraan ini baru berhenti setelah kondisinya terguling usai menabrak tiang lampu.
Kepala Unit Penegakkan Hukum, Satlantas Polres Gunungkidul, Iptu Darmadi mengatakan, seusai mendapatkan laporan langsung mendatangi lokasi kejadian. Berdasarkan keterangan saksi pikap yang terguling mengangkut 14 orang.
“Dua penumpang duduk di samping sopir dan 12 orang lainnya berada di bak belakang. Pikap nahas ini membawa rombongan buruh bangunan,” kata Darmadi, Jumat (9/6/2023).
Akibat peristiwa ini, dua orang dilaporkan mengalami patah tulang tangan dan kaki. Sedangkan sopir dan 12 penumpang lainnya mengalami luka ringan.
“Sudah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan. Mayoritas luka ringan, tapi ada juga yang mengalami memar-memar,” ungkapnya.
Meski ada yang terluka, Darmadi memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. adapun kerugian material ditaksir mencapai Rp15 juta.
“Kasus masih dalam proses penanganan lebih lanjut. Untuk kendaraan terlibat kecelakaan juga sudah diamankan sebagai barang bukti,” katanya.
Kasi Humas Polres Gunungkidul, Iptu Suranto mengaku sudah mendapatkan informasi berkaitan dengan kecelakaan di Jalan Semanu-Wonosari, Gunungkidul. Ia beharap peristiwa ini menjadi pelajaran bersama agar kejadian yang sama tidak terulang.
Ia pun meminta kepada para pengendara untuk lebih berhati-hati dan terus menaati peraturan lalu lintas yang berlaku. “Tidak boleh ngebut, kalau mau menyalip pastikan kondisi di depannya benar-benar aman,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Mendaftar Cawawali di PDIP, Mayasari Timur Ingin Perbaiki Kerusakan Konstitusi
- Berita Terpopuler: Rober & Prihanto Ambil Formulir di PDIP-Bullying di Semarang
- Wawali Solo Sebut Penyebab Kebakaran di Kelurahan Manahan Masih Diinvestigasi
- Mau Dolan Seharian? Cek Prakiraan Cuaca Sukoharjo Minggu 19 Mei 2024
Berita Pilihan
Advertisement
Menteri Keamanan AS Sebut Terorisme Kembali Muncul dan Jadi Ancaman
Advertisement
Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu
Advertisement
Berita Populer
- Pilkada Sleman: Kustini, Danang dan Harda Berebut Tiket dari PDIP
- Jurnalis dan Pegiat Media Jogja Tolak RUU Penyiaran
- Kampanye Makan Ikan Akan Digelar di Gunungkidul
- Pemkot Jogja Luncurkan Sekolah Perempuan Penyintas Kekerasan
- Hari Bakti Dokter Indonesia, IDI Gelar Baksos Operasi Bibir Sumbing di RSUD Sleman
Advertisement
Advertisement