Advertisement

Kandang Hewan Kurban dengan Konsep Drive Thru Hadir di Bantul

Hadid Husaini
Jum'at, 23 Juni 2023 - 19:47 WIB
Abdul Hamied Razak
Kandang Hewan Kurban dengan Konsep Drive Thru Hadir di Bantul Peresmian Kandang Kandang percontohan Qurban diresmikan pada Jumat (23 - 6) di Kandang Ternak Barokah Wonocatur Ringroad  Barat, Wonocatur, Banguntapan, Bantul. 

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL–Kandang Ternak Barokah Wonocatur Ringroad Barat, Wonocatur, Banguntapan, Bantul diresmikan sebagai kandang percontohan hewan kurban, Jumat (23/6/2023).

Berbeda dengan kandang ternak biasa, kandang ternak ini dibuat dengan konsep drive thru yakni sistem atau layanan pesan bawa pulang yang memungkinkan pelanggan membawa pulang pesanan tanpa harus meninggalkan kendaraan.

Advertisement

BACA JUGA: Iduladha 2023, Pemkot Jogja Sediakan 214 Petugas Pemantau Hewan Kurban

Selain itu pembayaran dapat dilakukan dengan mobile banking. Berbagai macam hewan ternak dengan berbagai ukuran disediakan mulai dari sapi hingga kambing oleh manajemen Petani Milenial DIY yang kebanyakan berasal dari wilayah Madura, Bantul, dan Gunung Kidul.

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY, Sugeng Purwanto menyampaikan keberadaan kandang dengan model seperti ini dapat mengurangi penularan penyakit. Selain itu penerapan sistem pembayaran menggunakan m-banking dapat memudahkan mencari hewan dalam melakukan pembelian.

"Eranya sekarang sudah era digital, selain itu penyebaran penyakit ini juga perlu diantisipasi, nah ini bisa jadi jawaban," katanya di sela kegiatan peresmian.

Menurutnya dari kandang percontohan tersebut masih bisa dikembangan melalui inovasinya. Dia berharap banyak masyarakat yang ikut berkontribusi terutama dalam berinovasi dari anak muda.

Meskipun luas lahan sempit Sugeng ingin agar lahan tersebut bisa diperluas agar pelayanan bisa dilakukan secara maksimal bahkan untuk tujuan wisata.

Ketua Petani Millennial DIY, Muhammad Lukman Hakim menyampaikan bahwa kandang tersebut dapat menjadi warna baru bagi dunia peternakan sekaligus memberi edukasi kepada masyarakat. "Kami ingin mengedukasi para takmir agar tidak sembarangan menyentuh hewan kurban. Tujuannya agar tidak terjangkit penyakit," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

DKI Jakarta Masuk Kategori 50 Kota Maritim Terkemuka di Dunia

News
| Rabu, 15 Mei 2024, 01:17 WIB

Advertisement

alt

Tidak Hanya Menginap, Ini 5 Hal Yang Bisa Kamu Lakukan di Garrya Bianti Yogyakarta

Wisata
| Senin, 13 Mei 2024, 15:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement