Advertisement
Peduli Stunting, Srikandi PDIP Bantul Bagi-bagi Susu hingga Telur
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Angka stunting di Bantul masih cukup tinggi meski sudah mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Dengan kondisi tersebut menggugah para srikandi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Bantul yang tergabung dalam sukarelawan Rampak Sarinah memberikan sembako kepada ibu hamil dan ibu menyusui di Pasar Bantul, Sabtu (22/7/2023).
Sasarannya adalah pedagang dan pengunjung pasar yang sedang hamil dan sedang menyusui. Adapun yang dibagikan adalah paket sembako yang di antaranya berisi susu, beras, telur, terigu, minyak goreng, biskuit dan makanan bergizi lainnya.
Advertisement
Ketua Tim Sukarelawan Rampak Sarinah Bantul, Dwi Pudyaningsih mengatakan kegiatan bagi-bagi sembako tersebut merupakan kepedulian kader perempuan PDIP terhadap stunting di Bumi Projotamansari. Sebab stunting merupakan salah satu program Bupati dan Wakil Bupati Bantul untuk mengentaskannya.
“Kami adalah kader perempuan mewakili aspirasi memberikan perhatian khusus kepada ibu hamil dan menyusui. Ini juga dalam rangka mendukung visi misi Bupati dan Wakil Bupati Bantul menenkan angka stunting,” katanya.
Baca juga: TPA Piyungan Ditutup 1,5 Bulan, Ini Data Lengkap Volume Sampah 10 Tahun Terakhir
Ia berharap sembako yang dibagikan dapat digunakan oleh ibu hamil dan menyusui untuk memperhatikan nutrisi supaya anaknya nanti terbebas stunting. Dwi Pudyaningsih juga mengajak kepada masyarakat untuk sama-sama mengentaskan persoalan stunting untuk mewujudkan generasi yang sehat, cerdas, dan unggul.
Lebih lanjut istri dari Wakil Bupati Bantul Joko B Purnomo ini mengatakan aksi peduli stunting ini bagian dari rangkaian bakti sosial dalam rangka memperingati Hari Jadi Bantul ke-192. Ia menyampaikan dalam penanganan stunting tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah, namun harus melibatkan semua pihak.
Sebab, menurutnya, stunting tidak hanya identik dengan warga miskin. “Bisa juga dari kalangan orang kaya karena salah pola asuh yang kurang memberikan asupan gizi yang mencukupi sehingga anak menjadi stunting,” paparnya.
Sebelum bagi-bagi sembako, sebanyak 192 perempuan kader PDIP juga melakukan kegiatan bersih-bersih sampah di depan Pasar Bantul dan depan Pendopo Parasamya. Kegiatan bakti sosial dengan bersih-bersih sampah itu disebut bagian dari kepedulian terhadap kondisi kebersihan Bantul dan ikut membantu petugas kebersihan dalam membersihkan jalan dan lingkungan.
“Kegiatan bakti sosial gotong-royong bersihkan sesuai dengan program Pemkab Bantul resik lingkungane sehat wargane, jadi kita bersihkan sampah di pusat kota Bantul,” katanya. Di hari yang sama kegiatan bakti sosial Mega Bakti Projotamansari juga itu juga digelar donor darah di kantor DPC PDIP Bantul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Korlantas Uji Coba Keamanan Pengiriman Bukti Tilang Melalui Nomor WA
Advertisement
Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga
Advertisement
Berita Populer
- Status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi DIY Tidak Diperpanjang
- Kemarau Basah, BPBD DIY Minta Warga Bikin Sumur Resapan
- Meresahkan! Vandalisme di Malioboro Jogja Kian Menggila, 10 Toko Jadi Objek Coret-coret
- Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, PHRI Prediksi Hotel di Jogja Ramai
- 908 Orang Terkena DBD di DIY, Chikungunya Ikut Melonjak
Advertisement
Advertisement