Advertisement
Awas! Sejumlah Mata Air dan Belik di Jogja Kini Sudah Tercemar
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pencemaran air di Kota Jogja tak hanya terjadi di sumur, tetapi juga merambah mata air. Berdasarkan catatan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jogja, ada sekitar lima mata air di Kota Pelajar kini sudah dalam kondisi tercemar.
Pencemaran yang terjadi khususnya pada parameter mikrobiologi, di mana kandungan bakteri E.coli lebih dari ambang batas baku. Lima mata air tersebut kebanyakan berada di pinggiran sungai, yang kerap disebut sendang atau belik.
Advertisement
Sendang atau belik yang jadi mata air di Jogja yang sudah dalam kondisi tercemar terutama berada di sekitar Kali Code dan Kali Gajah Wong. “Kondisinya tercemar mikrobiologi karena masalah yang sama dengan pencemaran sumur yaitu instalasi limbah yang kurang memadai, sehingga bocor dan mencemari air di sekitarnya,” kata Kepala Seksi Pengawasan Lingkungan Hidup DLH Jogja, Intan Dewani, Kamis (21/9/2023).
BACA JUGA: Ini Biang Kerok Pencemaran Sungai dan Embung di Jogja
Intan menjelaskan selain tercemar, banyak mata air di Kota Jogja yang sudah mati. “Penyebab matinya mata air ini karena gempa bumi 2006 lalu, dan mungkin pembangunan yang ada di sekitar mata air,” paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Tak Mau Telat Terbang? Ini 5 Rekomendasi Hotel Bandara Terbaik di Dunia
Advertisement
Berita Populer
- BPBD DIY Petakan Potensi Bencana di Kawasan Sumbu Filosofi
- Indonesian Heritage Agency Transformasikan Pengelolaan Museum dan Cagar Budaya
- Gandeng Peradi, Pemkot Jogja Beri Bantuan Hukum Gratis
- Tak Ada Pendaftar Pilkada Independen, Ini Kata KPU Kota Jogja
- Penghilangan Separator di Jalan Ringroad Batal, Diganti Jadi Penghilangan U Turn
Advertisement
Advertisement