Advertisement
Bikin Miras Oplosan, Warga Srandakan Ditangkap Polres Bantul
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Dengan beredarnya minuman keras (miras) oplosan yang makan korban nyawa di Bantul, Polres Bantul menangkap seseorang yang diduga memproduksi miras oplosan.
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana menyampaikan petugas Satresnarkoba Polres Bantul mengamankan seseorang berinisial JS alias Joker, 29, diduga mengoplos miras di rumahnya di Dusun Gunungsaren Lor, Trimurti, Srandakan, Bantul, Minggu (8/10/2023).
Advertisement
Penangkapan JS tersebut dilakukan setelah petugas mendapatkan informasi dari masyarakat terkait dengan aksi pengoposan miras oleh tersangka. “Ini merupakan hasil pengembangan petugas setelah mendapatkan informasi dari masyarakat. Setelah mendapatkan sejumlah bukti kuat, petugas langsung melakukan penindakan,” katanya, Rabu (11/10/2023).
BACA JUGA: Polisi Kesulitan Mengungkap Kasus Miras Oplosan di Bantul, Ini Alasannya
Menurut Jeffry dalam penangkapan tersebut, petugas Satresnarkoba Polres Bantul menemukan 289 botol miras berbagai merek di rumah tersangka JS. Selain itu petugas juga mengamankan berbagai bahan dan peralatan yang diduga digunakan untuk memproduksi miras oplosan yakni 2 jeriken berisi 50 liter alkohol murni, 21 dus yang masing-masing berisi 24 cup minuman merek Torpedo, sebuah ember besar warna hijau dan 100 buah botol plastik.
Sebelumnya, petugas Satresnarkoba Polres Bantul menyita 117 botol miras berbagai merek di Dusun Banjardadap, Potorono, Banguntapan, Selasa (3/10/2023). Menurut Jeffry, pemilik miras tersebut berinisial SMT, 47, warga Dusun Krobokan, Tamanan, Banguntapan, Bantul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Tidak Hanya Menginap, Ini 5 Hal Yang Bisa Kamu Lakukan di Garrya Bianti Yogyakarta
Advertisement
Berita Populer
- BPBD DIY Petakan Potensi Bencana di Kawasan Sumbu Filosofi
- Indonesian Heritage Agency Transformasikan Pengelolaan Museum dan Cagar Budaya
- Gandeng Peradi, Pemkot Jogja Beri Bantuan Hukum Gratis
- Tak Ada Pendaftar Pilkada Independen, Ini Kata KPU Kota Jogja
- Penghilangan Separator di Jalan Ringroad Batal, Diganti Jadi Penghilangan U Turn
Advertisement
Advertisement