Advertisement
Penanggulangan Kekeringan, BPBD Gunungkidul Tambah 300 Tangki Air
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Krisis air bersih masih terus teriadi di wilayah Kabupaten Gunungkidul. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gunungkidul pun mengajukan dana tambahan guna dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan 2023, untuk pengadaan 300 tangki karena permintaan air bersih dari masyarakat terdampak kekeringan sangat tinggi.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Gunungkidul Sumadi di Gunungkidul Jumat mengatakan, saat ini jumlah stok air bersih yang tersisa 276 tangki dari 1.060 tangki yang disiapkan, sementara permintaan air bersih masih banyak. "Tambahan pengadaan air bersih 300 tangki ini sebagai langkah antisipasi dan berjaga-jaga," kata Sumadi.
Advertisement
Ia menjelaskan, berdasarkan koordinasi dengan tim anggaran pemerintah daerah (TAPD), APBD Perubahan 2023 ditetapkan pada November. Ia berharap sisa air 276 tangki mencukupi dan ada hujan, sehingga tidak ada permintaan distribusi air bersih dari masyarakat.
BACA JUGA: Safari Politik di Boyolali, Gibran Rakabuming Berdialog dengan Perajin
"Saat ini kami masih menunggu penetapan pengajuan anggaran karena ditetapkan pada November. Mudahan-mudahan stok air bersih bisa mencukupi sampai November nanti," katanya.
Sumadi mengatakan lebih lanjut, saat ini ada 16 dari 18 kecamatan/kapanewon di Gunungkidul yang terkena dampak kekeringan. Sehingga sebagian besar, masyarakat mengandalkan bantuan air bersih dari BPBD atau sebagiannya dari pihak ketiga. Hal ini dikarenakan anggaran dropping air bersih dari kapanewon tersebut sudah habis.
Rata-rata permintaan air bersih dari kapanewon mencapai 16-20 tangki per hari. Sampai saat ini yang sudah disalurkan dari BPBD sebanyak 743 tangki, kapanewon sebanyak 2.777 tangki, dan pihak ketiga 216 tangki. "Sekarang semua bantuan dari air bersih dari BPBD dan dari pihak lain," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Tidak Hanya Menginap, Ini 5 Hal Yang Bisa Kamu Lakukan di Garrya Bianti Yogyakarta
Advertisement
Berita Populer
- BPBD DIY Petakan Potensi Bencana di Kawasan Sumbu Filosofi
- Indonesian Heritage Agency Transformasikan Pengelolaan Museum dan Cagar Budaya
- Gandeng Peradi, Pemkot Jogja Beri Bantuan Hukum Gratis
- Tak Ada Pendaftar Pilkada Independen, Ini Kata KPU Kota Jogja
- Penghilangan Separator di Jalan Ringroad Batal, Diganti Jadi Penghilangan U Turn
Advertisement
Advertisement