Advertisement
Masih Ada Kalurahan Terdampak Kekeringan di Bantul, Butuh Droping Air Bersih
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul mencatat hingga saat ini masih ada sejumlah kalurahan di beberapa kapanewon di Bantul yang masih membutuhkan bantuan air bersih.
Padahal, saat ini anggaran untuk dropping air bersih dari APBD Bantul telah habis. "Untuk itu saat ini kami andalkan dari Baznas dan CSR. Sebab, anggaran senilai Rp25 juta untuk droping dari APBD sudah habis," kata Kepala BPBD Agus Yuli Herwanta, Selasa (26/12/2023).
Advertisement
BACA JUGA : Anggaran untuk Dropping Air Bersih Ludes, BPBD Bantul Mutlak Andalkan CSR
Lebih lanjut Agus mengungkapkan, beberapa kapanewon yang saat ini masih meminta droping air adalah Kapanewon Dlingo dan Sedayu. Mereka bisa mengajukan permintaan dropping 10 tangki air bersih berkapasitas 5.000 liter per pengiriman setiap tiga hari sekali.
Oleh karena itu pihaknya kini mengandalkan persediaan 50 tangki bantuan air bersih dari CSR. Jika persediaan habis maka BPBD Bantul akan mengajukan penggunaan dana Belanja Tidak Terduga (BTT). "Nanti akan kami ajukan jika CSR sudah tidak bisa menangani," ucapnya.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Bantul Antoni Hutagaol menyampaikan status siaga darurat kekeringan di Kabupaten Bantul akan berakhir pada 31 Desember 2023. Alasannya, ada rilis dari BMKG sampai akhir Desember hujan masih di bawah normal. Selain itu, masih adanya masyarakat yang membutuhkan dropping air bersih.
BACA JUGA : Status Darurat Kekeringan di Kulonprogo Berakhir, Permintaan Dropping Air Tetap Dilayani
Sementara berdasarkan data di BPBD Bantul, sampai 19 Desember 2023, telah tersalur sebanyak 11.245.000 liter untuk 46.552 jiwa. "Adapun droping terbesar didistribusikan untuk kalurahan Terong 2.145.000 liter dan Bangunjiwo sebesar 1.710.000 liter," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Sesuai Penugasan Pemerintah, Pertamina Patra Niaga Tetap Salurkan Pertalite
Advertisement
Tidak Hanya Menginap, Ini 5 Hal Yang Bisa Kamu Lakukan di Garrya Bianti Yogyakarta
Advertisement
Berita Populer
- BPBD DIY Petakan Potensi Bencana di Kawasan Sumbu Filosofi
- Indonesian Heritage Agency Transformasikan Pengelolaan Museum dan Cagar Budaya
- Gandeng Peradi, Pemkot Jogja Beri Bantuan Hukum Gratis
- Tak Ada Pendaftar Pilkada Independen, Ini Kata KPU Kota Jogja
- Penghilangan Separator di Jalan Ringroad Batal, Diganti Jadi Penghilangan U Turn
Advertisement
Advertisement