Advertisement

Cuti Bersama Natal Usai, Kunjungan Wisatawan ke Pantai Gunungkidul Mulai Menurun

Andreas Yuda Pramono
Selasa, 26 Desember 2023 - 20:47 WIB
Sunartono
Cuti Bersama Natal Usai, Kunjungan Wisatawan ke Pantai Gunungkidul Mulai Menurun Seorang penjaga pos retribusi sedang berdiri di Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) Pantai Krakal pada Selasa (26/12/2023). TPR tersebut merupakan pintu menuju sembilan pantai lain yaitu Pantai Baron, Kukup, Mesra, Sepanjang, Drini, Krakal, Sundak, Indrayanti, dan Sadranan. - Harian Jogja/Andreas Yuda Pramono.

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dinas Pariwisata (Dispar) Gunungkidul mengatakan kunjungan wisatawan di Kawasan Pantai Selatan pada Selasa (26/12/2023) tergolong landai. Puncak kunjungan justru terjadi dua hari lalu.

Kepala Dispar Gunungkidul, Oneng Windu Wardana mengatakan kunjungan wisatawan di seluruh destinasi yang dikelola Pemkab meningkat sejak Sabtu (23/12/2022) sampai sehari setelahnya.

Advertisement

“Sabtu kemarin itu kunjungan wisatawan sekitar 21.000, itu se-Gunungkidul. Hari Minggu-nya naik sampai 53.600. Dua kali lebih. Hari Senin turun sedikit jadi 40.800. Kalau hari ini apabila melihat situasi turun atau landai. Soalnya besok sudah masuk kerja. Trennya memang seperti ini,” kata Windu ditemui di TPR Pantai Krakal, Selasa (26/12/2023).

BACA JUGA : Selama Libur Nataru, Bisnis Perjalanan Wisata Diperkirakan Tumbuh 30 Persen

Windu menambahkan dari jumlah total kunjungan tersebut, mayoritas berada di Kawasan Pantai Selatan. Bumi Handayani diidentikkan dengan pantainya yang indah dan banyak sehingga ada bermacam pilihan.

“Gunungkidul identik dengan pantai. Meski kami juga mengembangkan agar ada pemerataan kunjungan, seperti di Nglanggeran kan bagus. Ada wisata edukasi, budaya, dan pemandangannya juga,” katanya.

Dia menerangkan apabila membandingkan dengan kunjungan wisata tahun 2022, kunjungan di tahun 2023 justru lebih baik. Hal tersebut dapat dilihat melalui capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD). Tahun 2022, PAD tercapai hanya sekitar Rp20 miliar. Sedangkan tahun 2023 sampai tanggal (26/12/2023), PAD telah mencapai Rp23 miliar. Meski begitu, Dispar berupaya menggenjot sampai angka Rp24 miliar dalam lima hari ke depan.

Windu mengaku kondisi cuaca juga menyebabkan peningkatan kunjungan. Wisatawan dapat lebih leluasa beraktivitas dan menentukan pilihan destinasi tanpa dibayangi kemungkinan hujan deras.

“Bagi petani cuaca panas ya kasihan. Tapi untuk pariwisata justru senang karena banyak yang berkunjung. Biasanya kan Desember hujan,” ucapnya.

Koordinator di salah satu Pos Retribusi Pantai Baron, Sumarja mengatakan jumlah kunjungan menurun sejak tanggal (24/12/2023). “Tanggal 24 kemarin ada 8.000 kunjungan, lalu 25 Desember turun jadi 5.000. Hari ini sampai pukul 13.20 WIB baru mendapat 2.000 pengunjung,” kata Sumarja.

Jumlah kunjungan libur Natal 2023 lebih tinggi daripada tahun 2022 bulan yang sama. Dengan tiket seharga Rp10.000, wisatawan dapat mengunjungi Pantai Baron, Kukup, Mesra, Sepanjang, Drini, Krakal, Sundak, Indrayanti, dan Sadranan. Tiket tersebut juga telah termasuk asuransi.

Jalanan Sepi

Staf Dinas Perhubungan (Dishub) Gunungkidul, Sujatmiko mengatakan situasi jalan menuju Pantai Baron tergolong sepi. “Hari ini [sampai pukul 13.30] memang sepi. Tadi pagi agak lumayan,” kata Sujatmiko.

Menurut dia, situasi ruas jalan lain di Kawasan Pantai Selatan Gunungkidul tidak beda jauh. Kunjungan yang menurun disebabkan karena hari Selasa (26/12/2023) merupakan hari terakhir Cuti Bersama.

Pengelola Parkir Kelompok Nelayan di Pantai Drini, Janu Untoro mengatakan luas lahan parkir yang dikelola kelompok nelayan mencapai sekitar 1 hektar. “Sini hanya parkir mobil dan bis. Tapi sekarang baru banyak mobilnya. Paling tidak 60 mobil bisa masuk parkiran,” kata Janu.

Janu menambahkan apabila parkiran yang pihaknya kelola penuh maka wisatawan akan diarahkan ke tempat parkir lain. Namun apabila seluruh parkiran penuh maka wisawatan akan diarahkan ke pantai lain.

BACA JUGA : Pantai Glagah dan Trisik Siang Ini Jadi Favorit Wisatawan, Ratusan Mobil Terparkir

“Kalau sudah ada tempat parkir biasanya mereka balik lagi. Paling macet biasanya pas lebaran. Kalau pas Natal itu tanggal 24 Desember kemarin macet. Lebih banyak pas hari Minggu,” katanya.

Seorang Wisatawan asal Depok, Jawa Barat, Totok mengaku tidak sulit mencari tempat kosong untuk memarkirkan kendaraannya. “Tidak sulit cari tempat kosong untuk parkir mobil di Pantai Drini. Tapi tadi sempat bingung sewaktu mau masuk. Untung diarhkan tukang parkir,” kata Totok. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Syahdu! Makan Malam Pemimpin Negara di World Water Forum Bali Diiringi Lantunan Sape

News
| Minggu, 19 Mei 2024, 22:17 WIB

Advertisement

alt

Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu

Wisata
| Sabtu, 18 Mei 2024, 20:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement