Advertisement
Pertemuan Sultan HB X dengan Kaesang Tidak Digelar di Kraton Jogja, Sekda DIY Ungkap Alasannya
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menerima kunjungan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep di Kantor Gubernur DIY Kompleks Kepatihan, Jogja, Minggu (14/1/2023) pagi. Meski hari libur, Sultan memilih untuk menemui anak Presiden Jokowi itu di Kantor Gubernur, bukan di Kompleks Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat.
Belum lama ini, Capres dari nomor urut 03 Ganjar Pranowo juga diterima Sultan di Kantor Gubernur DIY, bukan di Kraton Jogja. Baik pertemuan Kaesang maupun Ganjar digelar secara tertutup. Bahkan pada pertemuan Minggu pagi, Kaesang tidak bersedia diwawancara saat di Kompleks Kepatihan.
Advertisement
BACA JUGA : Di Jogja, Kaesang Kumpulkan Sejumlah Influencer
Sekda DIY Beny Suharsono mengungkap alasan pertemuan antara Kaesang dengan Sri Sultan HB X tidak digelar di Kraton Ngayogyakarta lantaran menerima Kaesang dengan status sebagai Gubernur DIY. Menurut Beny Sultan terbuka dengan siapa pun yang ingin bertamu.
"Pertemuannya kan beliau selaku Gubernur [DIY] dan tamu-tamu kan sudah terbiasa diterimanya di sini [Kompleks Kepatihan]. [Kaesang] Hanya istri saja yang mendampingi dan tidak beratribut apa pun, tapi kan Ngarso Dalem, siapa pun yang mau bertemu beliau [Sultan HB X] dengan senang hati diterima," kata Beny kepada wartawan usai mendampingi Sultan.
Pertemuan yang berlangsung kurang lebih selama satu jam itu tertutup bagi awak media. Selepas bertemu Sultan, Kaesang tidak menerima wawancara dari para jurnalis. Dirinya langsung melanjutkan kunjungan ke sejumlah tempat di Jogja.
Kaesang tiba di Kompleks Kepatihan sekitar pukul 09.00 WIB didampingi istrinya Erina Erina Sofia Gudono. Sekda DIY Beny Suharsono yang menyambut putra bungsu Presiden Joko Widodo itu langsung mengantarkannya ke ruang kerja Gubernur DIY.
Beny menyatakan kedatangan Kaesang untuk bertemu dengan Sri Sultan merupakan ajang silaturahmi. Keduanya banyak berbicara tentang situasi terkini kenegaraan. Selain itu pembicaraan juga berlangsung santai, dialog antara Sultan dan Ketua Umum PSI itu.
"Kedatangannya silaturahmi sebagai generasi muda ya tentu ingin dialog, setelah itu bicara situasi kekinian yang terjadi, intinya dialog kekeluargaan dia kan dari Solo yang harus ke Jogja dan ssbagainya," ujarnya.
Beny menyebut pembicaraan antara Sultan dan Kaesang sama sekali tidak menyinggung soal pernyataan Ade Armando yang beberapa waktu lalu viral lantaran melontarkan kata-kata tentang politik dinasti di DIY.
Ade Armando
"Mboten, itu kan sudah berlalu mestinya. Sudah selesai, Ade Armando sudah selesai, Mas Kaesang intinya ya dialog kenegaraan. Ya karena generasi muda jadi dialognya ala generasi muda. Tidak terkait dengan situasi yang kemarin muncul misalnya dengan masalah di Jogja, itu sudah selesai," ujarnya.
Permintaan maaf soal pernyataan Ade Armando tersebut, kata Beny, sebelumnya sudah disampaikan oleh Sekjen PSI Raja Juli saat bertemu dengan Sultan dalam agenda MoU pensertifikatan Sultan Ground beberapa waktu lalu. "Permintaan maaf, kan sudah dilakukan oleh Pak Sekjen, sudah menyampaikan ke situ," katanya.
BACA JUGA : Sekjen PSI Temui Sultan Jogja Buntut Pernyataan Ade Armando, Begini Hasilnya
Beny menambahkan, ada pembicaraan yang menarik antara Sultan dengan Kaesang dalam pertemuan singkat tersebut. Kaesang, kata dia, banyak menerima masukan dari Sultan soal masalah kebangsaan.
"Menurut saya yang menarik dari dialog itu karena beliau pemimpin muda ingin mendapatkan banyak masukan bagi kemanfaatan negara ke depan. Sultan kan juga pernah memimpin hal yang sama dulu, bahkan 3 periode sehingga pelan-pelan itu disampaikan ke Mas Kaesang," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
KPK Digugat Praperadilan di PN Jaksel Oleh Sekjen DPR Indra Iskandar, Ini Kasusnya
Advertisement
Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu
Advertisement
Berita Populer
- BUKU CERDAS MENGELOLA SAMPAH MANDIRI: Hindari Penggunaan Styrofoam, Kelola Sampah Kering Melalui Bank Sampah
- PROGRAM LITERASI MASYARAKAT: DPAD Bedah Buku Spiritual Problem Solving Jangan Kalah oleh Masalah
- FASILITAS PEMERINTAH: Pemuda DIY Bisa Manfaatkan Program Kepemudaan
- Suluh Sumurup Art Festival: Keterbatasan Bukan Jadi Penghalang untuk Berekspresi
- Jadwal Kereta Api Prameks Jogja-Kutoarjo Sabtu 18 Mei 2024
Advertisement
Advertisement