Advertisement
Pengembangan Pansela: Dermaga Penambatan Kapal Akan Dibangun di Pantai Depok
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL— Bupati Bantul Abdul Halim Muslih memastikan rencana penataan pantai selatan (Pansela) Bantul tetap berjalan. Hanya saja, belum bisa memastikan kapan penataan kawasaan ekonomi di tempat itu akan terealisasi. Sebab, sampai saat ini Pemkab Bantul masih mematangkan masterplan dan detail engineering design (DED).
"Untuk kapannya [realisasi], kami belum tahu. Sebab saat ini dalam tahap pematangan masterplan dan DED. Dan karena itu kan tanah sultan ground, nantinya kami juga akan minta persetujuan gubernur. Selain itu penataan kawasan ini kan juga salah satu proyek dari provinsi," kata Halim ditemui, Rabu (17/1/2024).
Advertisement
BACA JUGA : Kapal Besar Tetap Bersandar di Pelabuhan Sadeng Gunungkidul
Menurut Halim, tahap pematangan masterplan dan DED yang dilakukan saat ini tidak hanya meliputi pelibatan sejumlah ahli, mengingat kawasan tersebut rawan bencana. Mitigasi bencana perlu diantisipasi sebelum nantinya proyek tersebut dijalankan.
Tak sampai disitu, Pemkab Bantul juga menggandeng UGM untuk melakukan penelitian terkait morfologi kelautan. Penelitian ini penting karena menyangkut adanya sedimentasi di lokasi yang rencananya akan dibangun penambatan kapal berkapasitas 30 gros ton di muara dekat Pantai Depok.
"Biayanya tentu besar. Dan ada tantangan berupa sedimentasi. Sementara penataan [Pansela] itu juga tidak bisa dilakukan spot by spot. Yang mahal bikin DED dari Pantai Kwaru sampai Pantai Parangtritis. Harus libatkan beberapa pakar dan bagaimana mitigasi bencananya," imbuh Halim.
BACA JUGA : Hari Ini Pelabuhan Gesing di Gunungkidul Dibuka untuk Uji Coba
Kepala Bappeda Bantul Fenty Yusdayati menyatakan jika rencana awal penataan Pansela Bantul akan dimulai dengan membangun dermaga tambatan kapal penangkap ikan di Pantai Depok. Selain itu saat ini DED juga tengah digodok dan akan diajukan ke Pemda DIY.
"DED untuk tambatan ikan itu akan kami usulkan ke provinsi tahun ini. Setelah itu baru pantai selatan dan sebagainya. Termasuk konsep penataan retribusi pariwisata seiring dengan adanya JJLS," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kecelakaan Maut Bus Pengangkut Rombongan SMK Depok di Subang Diduga Rem Blong
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KRL Jogja Solo Akhir Pekan Ini 11-12 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu
- Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dari Stasiun Palur hingga Jebres
- Jadwal KA Prameks Jogja Kutoarjo Akhir Pekan Ini 11-12 Mei 2024
- Berikut Jadwal Lengkap Kereta Bandara YIA Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024
- Cuaca Jogja Sabtu 11 Mei 2024, Cerah Berawan Sepanjang Hari
Advertisement
Advertisement