Advertisement
Hujan Deras Melanda Jogja Beberapa Hari terakhir, Ini Penjelasan Pakar
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Ada beberapa fenomena atmosfer yang cukup berperan dalam perubahan kondisi cuaca di wilayah Jogja sehingga meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan.
Kepala Stasiun Meteorologi Jogja Warjono mengatakan setelah mencermati perkembangan kondisi dinamika atmosfer terkini, dapat diidentifikasi ada beberapa fenomena atmosfer yang cukup berperan dalam perubahan kondisi cuaca di wilayah Jogja. Antara lain posisi MJO di Kuadran 4 (Maritime Continent) yang berkontribusi terhadap proses pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia bagian barat.
Advertisement
Pola angin Baratan (Monsoon Asia) mendominasi wilayah Jawa pada umumnya dan DIY khususnya, yang bertiup dari arah Barat Daya – Barat Laut dengan kecepatan berkisar 20 – 40 km/jam. Adanya Tekanan Rendah di Samudera Hindia Barat Daya Bengkulu dan di Australia yang secara tidak langsung memicu pembentukan pola angin Konvergensi di sepanjang Jawa termasuk wilayah DIY sehingga berpotensi meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan.
"Kondisi lokal dimana pola pergerakan angin dari arah Selatan hingga Barat Daya bergerak kearah Utara – Barat Laut dimana pasokan uap air cukup maksimal dari Samudera Hindia. Profil vertikal kelembapan udara di wilayah DIY pada ketinggian 1.5 – 5.5 km (level 850 - 500 mb) berkisar antara 80 – 98 % (basah)," jelasnya, Jumat (19/1/2024).
Baca Juga
Prakiraan Cuaca DIY Jumat 19 Januari 2023: Hujan Lebat!
Hujan Lebat Berpotensi Terjadi di Sebagian Kota Besar Indonesia, Jogja Diprediksi Disertai Kilat
BMKG Perkirakan Hujan Lebat Terjadi Merata Hampir di seluruh DIY pada 19-20 Januari 2024
Dengan kondisi itu pihaknya memprediksi
18 Januari 2024
Berpotensi hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang di Kota Jogja, Sleman, Kulonprogo , dan Gunungkidul.
19 Januari 2024
Potensi hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang di Kota Jogja, Sleman, Bantul bagian Selatan, Kulonprogo bagian Utara, dan Gunungkidul bagian Selatan.
20 Januari 2024
Potensi hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang di Kota Jogja, Sleman, Bantul bagian Utara, Kulon Progo, dan Gunungkidul bagian Utara.
21 Januari 2024
Potensi hujan ringan-sedang di Kota Jogja, Sleman, Kulonprogo, Bantul dan Gunungkidul bagian Utara.
22 Januari 2024
Potensi hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat petir dan angin kencang merata diseluruh wilayah DIY. Tanggal 23 Januari 2024 potensi hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang.
"Kami imbau warga untuk waspada potensi hujan sedang – lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang pada daerah yang tersebut diatas juga agar dilakukan pemotongan terhadap pohon-pohon yang lapuk yang rawan tumbang maupun patah," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Pasar Kliwon & Jebres Bertemu di Final Piala Wali Kota, Penonton Tanpa Tiket
- Nahas, Kakek di Madiun Meninggal karena Tersengat Listrik Jebakan Tikus Sawah
- Selamat Bertanding! Ratusan Pelajar akan Berkompetisi di O2SN Kota Madiun
- Tipu Manajemen PSS Sleman, Jaksa Tuntut Dokter Gadungan 3 Tahun Penjara
Berita Pilihan
Advertisement
Indosat Buka Peluang Kolaborasi dengan Semua Pihak, Termasuk Starlink Indonesia
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Bandara YIA dari Stasiun Tugu, Selasa 21 Mei 2024
- Ricco Yubaidi Resmi Mendaftar Bakal Calon Wakil Walikota Jogja lewat PDIP
- Jadwal KA Prameks Jogja Kutoarjo PP, Selasa 21 Mei 2024
- Jadwal KRL Solo Jogja Keberangkatan dari Palur, Selasa 21 Mei 2024
- Perangkat Kalurahan Muntuk Terlibat Korupsi, Begini Sikap Pemkab Bantul
Advertisement
Advertisement