Advertisement
Jelang Debat Cawapres Kedua, Haedar Nashir Ingatkan Paslon Fokus pada Substansi
Advertisement
Harianjogja.com, GONDOKUSUMAN—Menyambut gelaran Debat Cawapres pada Minggu (21/1/2024), Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir berharap para capres dan cawapres menjadikan forum itu sebagai forum perdebatan yang lebih substantif. Selain itu juga diharapkan dapat lebih mengelaborasi prinsip dan visi dalam berbangsa dan bernegara.
"Tidak kalah pentingnya langkah-langkah strategis membawa Indonesia ke depan menjadi lebih baik, menjadi lebih bersatu, lebih berdaulat, lebih adil, lebih makmur dan lebih berkemajuan," ujarnya saat ditemui di Kantor PP Muhammadiyah, Sabtu (20/1).
Advertisement
Haedar menambahkan jangan sampai forum debat menjadi suguhan yang menjenuhkan bagi masyarakat. Apalagi sampai menimbulkan prokontra. Meski peserta debat sebetulnya lebih santai seusai debat berlangsung. Namun, dikhawatirkan suasana panas justru terjadi di media sosial.
"Maka, kami harapkan jadikan pemilu ini pemilu dan perdebatan itu perdebatan yang cerdas, penuh kearifan, bernas sekaligus beretika luhur yang menebarkan suasana damai, suasana bersatu, suasana optimis sekaligus tanpa mengurangi pilihan masing-masing secara beretika leluhur," imbuhnya.
Baca Juga
Debat Keempat Cawapres Digelar Minggu, Ini Tema dan 11 Panelisnya
2.000 Personel Polda Metro Jaya Siap Amankan Debat Cawapres di JCC
Menerka Peta Elektabilitas Capres-Cawapres Pascadebat
21 Januari juga bertepatan dengan masa kampanye terbuka. Menurut Haedar, ini sebaiknya menjadi momentum untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Jangan sampai capres dan cawapres justru menampilkan argumen, logika, menimbulkan suasana panas atau pro kontra
"Saya yakin kita bisa berkampanye menarik hati rakyat itu dengan hal-hal yang simpatik, dengan hal-hal yang positif dan sekaligus menggembirakan bagi masyarakat. Kasihan bagi masyarakat yang masih susah hidupnya, sudah susah hidup dan dibikin susah lagi dengan kampanye," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Peringkat Indonesia Bisa Lewati 7 Negara jika Menang Lawan Irak dan Filipina
- Korban Meninggal Banjir Lahar Hujan Gunung Marapi Sumbar Bertambah Jadi 58 Jiwa
- Jelang Waisak, 40 Biksu Jalani Ritual Thudong Dilepas dari TMII ke Borobudur
- Mbuh Piye Carane, KIM bakal Munculkan Sosok untuk Pilwalkot Semarang 2024
Berita Pilihan
Advertisement
Mahkamah Pidana Internasional Diminta Tegas Bertindak Terhadap Israel
Advertisement
Tidak Hanya Menginap, Ini 5 Hal Yang Bisa Kamu Lakukan di Garrya Bianti Yogyakarta
Advertisement
Berita Populer
- Buntut Kericuhan di Jogja, Satu Pelajar Bawa Pil Koplo Diperiksa Satresnarkoba
- Forkom PAC PDIP Jogja Dukung Calon Walikota dan Wakil Walikota dari Kader Banteng Sejati
- Survei Muda Bicara ID, Politik Uang Masih Diminati Sebagian Masyarakat Kota Jogja
- Haedar Nashir Angkat Bicara Soal Tawuran yang Melibatkan Sekolah Muhammadiyah di Jogja
- Bakal Dipagari, Alun-alun Sewandanan Pakualaman Dipastikan Bersih Dari Aktivitas Komersial
Advertisement
Advertisement