Advertisement
Minimalkan Kasus Haji Meninggal, Kemenag DIY Kawal Ketat Kesehatan Calon Jemaah
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Sekitar 1.500 calon jamaah haji dari KBIHU Aisyiyah DIY mengikuti manasik haji di Halaman Balai Kota Jogja, Minggu (25/2/2024). Gelaran ini merupakan rangkaian persiapan calon jamaah haji yang nantinya akan berangkat ke tanah suci pada Mei 2024 mendatang.
Kepala Seksi Pendaftaran dan Dokumen Haji Kanwil Kemenag DIY Agus Nur Budianto menuturkan proses pemeriksaan istitoah jamaah haji dikawal ketat. Tahun ini, jamaah haji diminta untuk melakukan skrining kesehatan lengkap sebelum melakukan pelunasan biaya.
Advertisement
Ini sebagai langkah antisipasi, mengingat tahun lalu Agus mengatakan ada 800 jemaah haji di Indonesia yang meninggal lantaran masalah kesehatan. Tahun kemarin pemeriksaan kesehatan tak terlalu lengkap dan baru dilakukan setelah pelunasan.
"Mulai sekarang pemeriksaan lengkap, rontgen, jantung, diabetes, dan lainnya untuk kesiapan. Kalau sekarang hampir semua (yang sudah lunas), insya Allah sudah memenuhi syarat kesehatan," jelas Agus saat ditemui di Balai Kota Jogja, Minggu (25/2).
Dia mengimbau jamaah untuk senantiasa menjaga kesehatan. Suhu di Arab Saudi diperkirakan akan terasa terik. Calon jamaah haji juga diminta untuk selalu menjaga cairan tubuh dengan mengonsumsi air putih.
Sementara, jika sebelum berangkat saat ditemui riwayat penyakit, nantinya jemaah haji diminta untuk mengontrol kesehatannya terlebih dahulu baru melakukan pelunasan. Sementara, pelunasan bisa dilakukan pada tahap kedua pada 12-26 Maret 2024.
BACA JUGA: Biaya Haji 2024 Ditok Rp93 juta, Ini Deretan Negara dengan Ongkos Haji Termahal
Agus menyebut, tahun ini DIY mendapatkan kuota jamaah haji sebanyak 3.290 orang. Jumlah ini sudah ditambah dengan kuota tambahan yang diberi oleh pemerintah pusat sebanyak 182 orang. Sebanyak 3.108 merupakan lansia. Lalu, ada pendamping haji daerah sebanyak 27 orang dan pembimbing KBIH sebanyak 12 orang.
Agus mencatat, baru 2.807 calon jamaah haji yang melakukan pelunasan. Dia meminta calon jamaah haji yang telah melakukan pelunasan untuk melengkapi berkas paspor. "Bagi yang belum membuat atau mempunyai paspor segera membuat paspor di Kantor Imigrasi dan melakukan perekaman Biovisa di Kemenag kabupaten kota. Tahun ini pemvisaan dilakukan secara online selama dua bulan. Setelah itu Kedutaan hanya melayani penggantian visa ganti atau batal. Sampai saat ini DIY calon jamaah haji yang sudah siap visa 2.265," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Muhadjir Sebut Jokowi Perintahkan Para Menteri untuk Bangun Rest Area Lebih Banyak
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Manfaatkan Sampah Rumah Tangga, Kelurahan Cokrodiningratan Latih Warga Bikin Kompos dengan Biopori
- DBD Mulai Merajalela di DIY, Ini Dia Strategi Dinkes
- Pemda Ajak Kadin DIY Menekan Kemiskinan Ekstrem
- Cara Membeli Tiket Kereta Bandara YIA, Biaya Hanya Rp20.000
- Berikut Jadwal Lengkap KA Prameks Jogja Kutoarjo Selama Mei 2024
Advertisement
Advertisement