Advertisement

JFFE 2024 Perkuat Jogja sebagai Kota Festival

Alfi Annisa Karin
Sabtu, 09 Maret 2024 - 06:57 WIB
Sunartono
JFFE 2024 Perkuat Jogja sebagai Kota Festival Penjabat Wali Kota Jogja Singgih Raharjo membuka secara resmi gelaran JFFE du Balai Kota Jogja, Kamis (7/3) - Harian Jogja - Alfi Annissa Karin

Advertisement

Harianjogja.com, UMBULHARJO—Penjabat Wali Kota Jogja Singgih Raharjo resmi membuka gelaran Jogja Festivals Forum and Expo (JFFE) 2024. Kegiatan ini telah dilaksanakan pada 7-8 Maret. Berisi berbagai rangkain acara, mulai dari simposium, lokakarya, bussiness matching, dialog, hingga srawung festival.

Singgih menuturkan kegiatan ini merupakan upaya penguatan dan branding Kota Jogja sebagai Kota Festival. Apalagi, setiap tahunnya berbagai even berskala nasional hingga internasional digelar di Kota Jogja. Misalnya, Wayang Jogja Night Carnival, Artjog, Tour de Kotabaru, dan berbagai even festival lainnya. Menurut Singgih, JFFE menjadi kegiatan aktivasi pendorong bergulirnya ekosistem ekonomi kreatif di Kota Jogja. Harapannya, dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan di Kota Jogja.

Advertisement

BACA JUGA : Meneropong Pengelolaan Sampah di Lokasi Wisata Jogja

"Kami gandeng teman-teman Jogja Festival karena tiap tahun punya even Jogja Forum Festival and Expo. Ini menjadi pintu masuk Kota Jogja sebagai Festival City karena di Kota Jogja tiap tahun festivalnya sangat tinggi," jelas Singgih, Kamis (7/3).

Direktur Pelaksana JFFE 2024 Dinda Intan Putri menjelaskan kegiatan ini dilakukan untuk memperkuat posisi Kota Jogja sebagai bagian Kota Festival terkemuka di dunia. Gelaran ini turut memberikan penguatan terhadap sumber daya manusia yang berkecimpung di dunia festival. Pihaknya turut serta mengundang berbagai narasumber yang profesional di bidang festival. Tak hanya itu, JFFE juga menjadi wadah untuk menimba ilmu dari Kota Festival di negara lain.

"Kami akan membicarakan isu penting ekosistem festival, baik secara historis maupun pandangan festival di masa depan. Di mana ada dalam dialog bersama Kota Edinburgh," ujarnya.

Menurut Dinda, JFFE merupakan fondasi strategis untuk kemajuan ekosistem festival, even, dan ekonomi kreatif. Ini menjadi nilai lebih Kota Jogja sebagai salah satu destinasi unggulan di Indonesia. Forum ini merupakan kolaborasi lintas pemangku kepentingan dalam mewujudkan Kota Jogja sebagai Kota Festival.

"Diharapkan nantinya dapat membuka wawasan bagaimana ekosistem Kota Festival yang terjadi di negara lainnya. Bisa melihat lebih jelas dengan kota festival lain. Dan ini komitmen bersama mewujudkan Kota Jogja sebagai Kota Festival," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Menteri Keamanan AS Sebut Terorisme Kembali Muncul dan Jadi Ancaman

News
| Minggu, 19 Mei 2024, 01:17 WIB

Advertisement

alt

Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu

Wisata
| Sabtu, 18 Mei 2024, 20:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement