Jogjapolitan

Gandeng Akademisi, Dispar Bantul Sajikan Aplikasi Explore Dlingo

Penulis: Salsabila Annisa Azmi
Tanggal: 12 Januari 2020 - 16:57 WIB
Objek wisata Watu Goyang, Mangunan, Dlingo - Harian Jogja/Ujang Hasanudin

Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Pariwisata (Dispar) Bantul bersinergi dengan akademisi mengembangkan aplikasi Explore Dlingo. Hal ini merupakan langkah nyata Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul untuk mewujudkan pengembangan wisata berbasis teknologi digital.

Kepala Dispar Bantul Kwintarto Heru Prabowo mengatakan aplikasi ini dibuat untuk membantu wisatawan mencari informasi mengenai destinasi wisata di Bantul, terutama kawasan Dlingo. "Dalam aplikasi tersebut, saat ini sudah ada 18 destinasi wisata yang tersebar dikawasan Dlingo, Mangunan, Muntuk, Terong dan Jatimulyo. Semuanya dilengkapi dengan review, foto dan petunjuk jalan menuju lokasi," kata Kwintarto, Minggu (12/1/2020)

Menurut Kwintarto, saat ini seluruh objek wisata di Bantul harus sejalan dengan semangat menuju pengembangan wisata berbasis digital. Explore Dlingo menjadi komitmen nyata Pemerintah Kabupaten Bantul untuk memudahkan akses pengunjung ke seluruh objek wisata di Bantul dengan memanfaatkan kemajuan teknologi.

Kwintarto mengatakan aplikasi tersebut dikembangkan bersama akademisi dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UPN Veteran Yogyakarta. Sementara itu, perwakilan UPN Veteran Yogyakarta, Sri Kussujaniatun menjelaskan penelitian untuk membuat aplikasi Explorer Dlingo bertujuan sebagai supporting atau pendukung strategi promosi wisata.

Sri menjelaskan aplikasi ini dibuat berdasarkan survei data kenaikan pengunjung setelah Presiden Amerika Serikat ke-44 Barrack Obama dan Presiden Jokowi mengunjungi kawasan wisata Dlingo. Menurut penjelasan Sri, setelah kunjungan dua orang penting itu terjadi lonjakan pengunjung. "Bukan hanya wisatawan domestik saja tetapi dari mancanegara. Karena itu, kami kemudian tertarik membuat aplikasi, mempermudah wisatawan, diberi nama Explorer Dlingo," kata Sri.

Aplikasi tersebut, menurut dia, merupakan tahap awal. Masih membutuhkan pengembangan. Jika masih dipercaya, kampusnya ingin melengkapi fitur aplikasi tersebut. “Nantinya, isi aplikasi bukan hanya destinasi wisata. Tetapi kuliner, kerajinan produk wisata hingga homestay," kata dosen jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UPN Veteran Yogyakarta itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Dispar Bantul Raup PAD Rp1,4 Miliar Selama Libur Lebaran 2024
Mudik Lebaran? Aplikasi Digital Ini Bakal Memudahkan Perjalanan Anda

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Solopos Hari Ini : Saatnya Bersatu Bangun Negeri
  2. Konser Musikal Memeluk Mimpi-mimpi, Ruang Terbuka Berfikir & Berekspresi
  3. DPD Golkar Boyolali Dorong Ahmad Luthfi-Wihaji Jadi Cagub-Cawagub Jateng
  4. Berita Terpopuler : Calhaj Termuda Klaten-3 Pelaku Pembunuhan Sukoharjo Dibekuk

Berita Terbaru Lainnya

Program Transmigrasi, DIY Dapat Kuota 16 Kepala Keluarga
Jadwal Pemadaman Listrik Kamis 25 April 2024, Giliran Sleman, Kota Jogja dan Kulonprogo
Top 7 News Harianjogja.com Kamis 25 April 2024: Kasus Penggelapan Pajak hingga Sosialisasi Tol Jogja-YIA
Jadwal Layanan Samsat Keliling Jogja Kamis 25 April 2024
Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Kamis 25 April 2024: Hujan Lebat Sleman dan Gunungkidul
DIY Peroleh Kuota Transmigrasi untuk 16 KK di 2024
Jadwal dan Lokasi Layanan SIM Keliling Bantul April 2024
Jadwal Kereta Api Prameks Jogja-Kutoarjo Kamis 25 April 2024
Jadwal Kereta Bandara YIA Kamis 25 April 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Kamis 25 April 2024, Tiket Rp50 Ribu