Jogjapolitan

Uji Coba Underpass Terpanjang di Indonesia Bakal Dilangsungkan di Kulonprogo Pekan Ini

Penulis: Jalu Rahman Dewantara
Tanggal: 21 Januari 2020 - 20:17 WIB
Kondisi ujung Underpass YIA di sisi barat tepatnya di Desa Palihan, Kecamatan Temon, seperti terlihat Selasa (10/12/2019). - Harian Jogja/Lajeng Padmaratri

Harianjogja.com, KULONPROGO-Pengoperasian underpass di kawasan Yogyakarta International Airport (YIA), Kapanewon Temon, Kabupaten Kulonpogo, akan diawali dengan uji coba yang rencananya dilangsungkan pada Jumat (24/1/2020) mendatang.

Hal tersebut diungkapkan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jembatan Provinsi DIY, Kementerian PUPR, Muhammad Sidik Hidayat. "Rencananya Jumat pagi [underpass] dibuka untuk trial," ujar Sidik lewat pesan singkat kepada Harianjogja.com, Selasa (21/1/2020).

Sidik mengatakan uji coba tersebut bakal terbuka untuk umum. Jika uji coba berlangsung lancar, underpass sepanjang 1,4 km dan disebut-sebut sebagai yang terpanjang di Indonesia itu bakal dibuka untuk seterusnya tanpa harus menunggu peresemian.

Seperti diketahui underpass ini rencananya akan diresmikan bersamaan dengan peresmian YIA pada April mendatang. Akan tetapi, terbuka peluang, underpass bisa digunakan tanpa harus menunggu diresmikan. Hal itu pernah dikatakan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadi Moeljono, di sela-sela peresemian Bendung Kamijoro, Sentolo, akhir 2019 lalu.

"Untuk underpass bisa dibuka untuk umum, tidak harus menunggu peresmian. Kaya tol kan bisa fungsional, tanpa tarif dulu. Kalau ini kan jalan nasional, tanpa bayar jadi ya bisa kita manfaatkan terlebuh dahulu," ucapnya kala itu.

Dalam kesempatan yang sama Basuki juga menyebut bahwa underpass YIA bisa segera difungsikan pada Januari ini. Hanya saja masih ada sejumlah sarana prasarana yang perlu dipenuhi, salah satunya pemasangan pengeras suara.

Pengeras suara berfungsi mengingatkan pengendara untuk tidak memacu kendaraan di atas kecepatan maksimum 60 km per jam.
Pengeras suara juga berfungsi mengimbau pengendara agar berhati-hati dan senantiasa menyalakan lampu.

"Karena ini kan terowongan terpanjang totalnya 1,4 km, dan 1,1 km itu bagian terowongan, jadi pengendara harus berhati-hati dan diingatkan lewat pengeras suara itu," kata Basuki.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Penataan Jalur Gose-Palbapang, Target Dua Lajur hingga Dongkelan
Bantul Kebut Proyek Infrastruktur Jalan, Anggaran Rp63 Miliar
Target PU: 2 Proyek Tol Baru Rampung 2026
Infrastruktur Bantul 2025, Progres 70 Persen, Target Rampung Desember

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Panduan Lengkap Slot Online di JendelaToto
  2. Panduan Lengkap Main di Jendelatoto
  3. Main Slot Gacor Mudah Menang 2025
  4. Best Strategies for Togel Players

Berita Terbaru Lainnya

Pelajar Kota Jogja Digerakkan Jaga Kebersihan Sekolah
Jogja Siap Sambut Kampanye Saatnya Liburan #DiIndonesiaAja
Lulusan Sekolah Rakyat Diarahkan untuk Kuliah dan Bekerja
Top Ten News Harianjogja.com Jumat 7 November 2025
Hadapi Cuaca Ekstrem, Bantul Aktifkan 18 Pos Siaga Darurat
Cor Jalan hingga Pembangunan Talud, TMMD Kotagede Ditutup
BGN Jamin Kualitas Bahan Baku Menu MBG Tetap Terjaga
Kulonprogo Jadi Embarkasi Haji 2026, Bupati Berharap Multiplier Effect
Pemadaman Listrik Hari Ini Wilayah Wonosari Wonosari di Pukul 1 Siang
SPPG Margomulyo Akan Kurangi Jumlah Penerima Manfaat