Jogjapolitan

Wabah Virus Corona: Warga Jogja Diminta Tak Bepergian ke Tiongkok

Penulis: Sunartono
Tanggal: 22 Januari 2020 - 21:57 WIB
Ilustrasi bepergian ke luar negeri - The Active Times

Harianjogja.com, JOGJA—Dinas Kesehatan DIY memastikan belum ada kasus pneumonia Wuhan Tiongkok atau virus Corona di DIY. Namun masyarakat diimbau untuk menunda jika ingin pergi ke Tiongkok sampai ada kejelasan penanganan dari negara setempat.

Kepala Dinas Kesehatan DIY Pembayun Setyaningastuti memastikn hingga Rabu (22/1) sore belum ada laporan warga yang terkena penyakit pneumonia wuhan. Sehingga ia memastikan untuk wilayah DIY nihil deteksi virus tersebut.

“Sampai hari ini saya tidak menerima adanya kasus itu sehingga say a bisa mengatakan, memastikan bahwa kasus itu belum ada di DIY, karena tidak ada laporannya. Saya belum dapat laporannya berarti belum ada kasus, semoga tidak ada di DIY,” ungkapnya, Rabu (22/1/2020).

Pihaknya mengimbau agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan jika ingin bepergian ke Tiongkok dan menyarankan agar menunda lebih dahulu sampai mendapatkan kejelasan bahwa kasus itu telah ditangani dengan baik oleh pemerintah setempat. Masyarakat juga diminta menjaga kesehatan secara rutin, artinya harus bisa mengetahui kondisi yang tidak biasa pada dirinya untuk melakukan deteksi dini terhadap diri sendiri.

“Tentu mengantisipasi hal itu diimbau, masyarakat DIY yang akan bepergian ke daerah seperti itu [Tiongkok] mohon ditunda saja dulu, kalau memang kasus itu ada di Tiongkok ya sudah ditunda dulu sampai ada kejelasan bahwa sudah ada penanganan yang baik di daerah tersebut dan dipastikan itu tidak menjadi KLB di negara tersebut,” ujarnya.

Ia mengatakan, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) selaku UPT dari Kementerian Kesehatan yang bertugas di bandara, kata dia, tentunya sudah menerima informasi itu dan sudah melakukan antisipasi. Pihaknya selama ini sudah melakukan koordinasi secara rutin dengan KKP Yogyakarta, tidak ada saat ada kasus namun dilakukan secara berkelanjutan. Apalagi jika ada informasi kasus marak di dunia luar yang harus dimonitoring, seperti halnya pneumonia wuhan.

“Mungkin beberapa kegiatan sudah dilakukan teman-teman di KKP, misalnya mulai mensiagakan diri meningkatkan pelayanan di KKP kerja sama PT Angkasa Pura, kalau ada laporan pilot terdeteksi penumpang dicurigai mengalami gejala deman itu kemudian akan menyampaikan laporan,” katanya.

Terpenting, kata Pembayun, di era informasi beredar luas seperti saat ini, masyarakat harus bijak menerima informasi terhadap beredarnya suatu penyakit agar tidak membuat kepanikan dan keresahan. Ia meminta jangan menyebarluaskan informasi kalau menurut penerima berita itu masih dipertanyakan dan disarankan mencari sumber bisa dipertanggungjawabkan, seperti Dinas Kesehatan, rumah sakit dan Puskesmas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

5 Orang Meninggal Akibat Leptospirosis di Kota Jogja, Pasien Baru Dibawa ke Fasyankes Saat Parah
Penderita Hipertensi di Gunungkidul Wajib Cek Kesehatan Sebulan Sekali
Kasus Hipertensi di Gunungkidul Terus Meningkat
Nyeri Saat Hari Pertama Menstruasi Kerap Dikeluhkan Banyak Perempuan, Ini Tips Menghadapinya

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Panitia Video Announcer Contest SMG 2025 Tetapkan 50 Nominasi, Ini Daftarnya
  2. CIMB Niaga Sponsori VAC SMG 2025, Lomba Video Penyiar Masuk Tahap Penilaian
  3. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian
  4. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian

Berita Terbaru Lainnya

Jadwal dan Tarif DAMRI ke Bandara YIA, Purworejo dan Kebumen, Kamis 10 Juli 2025
Jadwal KA Prameks Hari Ini, Kamis (10/7/2025), dari Stasiun Tugu Jogja hingga Kutoarjo Purworejo
Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Kamis (10/7/2025), Naik dari Stasiun Palur, Jebres, Purwosari dan Solo Balapan
Jadwal KRL Jogja Solo Terbaru, Naik dari Stasiun Tugu Turun di Palur, Kamis (10/7/2025)
Pedagang di Sekitar Jembatan Pandansimo Menjamur, Ketua DPRD Kulonprogo: Perlu Ada Penataan
Pembebasan Lahan Tol Solo-Jogja-YIA di Sleman Capai 37,11 Persen
Curi Dua Sepeda Motor, Pria Asal Mergangsan Jogja Diringkus Polisi
Program Taman Budaya Yogyakarta, Ribuan Anak Daftar Art for Children
Festival Karawitan Anak Jadi Upaya Pemkab Bantul Melestarikan Budaya Jawa
Kemantren Kraton di Jogja Dorong Inovasi Budi Daya Maggot untuk Atasi Sampah