Jogjapolitan

Ajudan Bupati Kulonprogo Terpapar Covid-19

Penulis: Jalu Rahman Dewantara
Tanggal: 22 Januari 2021 - 11:57 WIB
Petugas dari BPBD Kulonprogo saat melakukan sterilisasi di ruang kerja Bupati Kulonprogo, Kompleks Pemkab Kulonprogo, Kapanewon Wates, Jumat (22/1/2021). - Harian Jogja/ Jalu Rahman Dewantara

Harianjogja.com, KULONPROGO -- Salah satu ajudan Bupati Kulonprogo terpapar Covid-19. Ajudan tersebut terkonfirmasi positif berdasarkan hasil swab test yang keluar pada Kamis (21/1/2021). Sebelumnya ajudan itu sudah masuk dalam kontak erat kasus positif di lingkungan keluarganya.

"Yang bersangkutan sebelumnya memang sudah masuk kontak erat dari kasus keluarga, kemudian menjalani swab test dengan hasil positif," ungkap Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulonprogo, Fajar Gegana kepada wartawan, Jumat (22/1/2021).

Ajudan itu diketahui positif Covid-19 tanpa menunjukkan gejala atau biasa disebut Orang Tanpa Gejala (OTG). Yang bersangkutan kini tengah menjalani isolasi mandiri di rumahnya di wilayah Kapanewon Wates.

Baca juga: Sebelum Dibuang, Masker Habis Pakai Disarankan Direndam Deterjen

Fajar mengatakan gugus tugas telah melakukan tracing terhadap kasus tersebut. Hasilnya ada lima pegawai yang merupakan rekan kerja ajudan itu masuk dalam kontak erat. Mereka akan menjalani swab test pada hari ini.

"Seluruhnya [kontak erat] merupakan pegawai, sementara bupati tidak masuk ring satu kontak erat, tapi nanti lihat perkembangan," ujar Fajar.

Selain melakukan swab test terhadap kontak erat, gugus tugas melalui BPBD juga telah melakukan sterilisasi ruang kerja ajudan tersebut termasuk ruang Bupati Kulonprogo menggunakan cairan disinfektan.

Baca juga: Satgas Covid-19: Kepatuhan Protokol Kesehatan Belum Signifikan

Sementara itu Bupati Kulonprogo, Sutedjo mengatakan dirinya tidak masuk kontak erat kasus karena jarang berinteraksi dengan ajudan tersebut.

"Kebetulan beberapa hari ini tidak berinteraksi langsung dengan yang bersangkutan. Paling ya cuma menyapa aja kalau pas masuk kerja, karena pos jaganya kan di depan ruang kerja saya, itupun ada jarak sekitar tiga sampai empat meter," kata Sutedjo.

Meski begitu, Sutedjo akan tetap mengkonsultasikan hal ini kepada dokter keluarganya, untuk mempertimbangkan apakah perlu melakukan swab test atau tidak.

Dikatakan Sutedjo adanya ajudan yang terkonfirmasi positif itu tidak terlalu berpengaruh terhadap agenda kerjanya. Untuk sementara seluruh agenda termasuk yang digelar hari ini masih berjalan seperti biasa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Waspada! WHO Beberkan Kasus Covid-19 Dunia Naik 52 Persen
KPK Kembali Tetapkan Dua Tersangka Kasus Korupsi Bansos Covid-19
Virus Corona Pirola Merebak, Kemenkes Belum Sarankan Wajib Masker
Belum Ada Bukti Covid-19 Eris Lebih Parah dari Omicron

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Ramai-ramai Ajukan Amicus Curiae, Ini Pengaruhnya di Sengketa Pilpres 2024
  2. KPU Jateng Gelar Rakor Syarat Dukungan Paslon Perorangan pad Pilgub 2024
  3. H+9 Lebaran, Pelabuhan Tanjung Perak Masih Dipadati Penumpang Arus Balik
  4. Bertahap, Pemindahan ASN ke IKN Dilakukan hingga 2029

Berita Terbaru Lainnya

Duh, Desentralisasi Sampah DIY Mundur Lagi Menjadi Mei 2024
Tidak Berizin, Satpol PP Jogja Menyegel Empat Reklame Papan Nama Toko
Perekrutan Badan Ad Hoc Pilkada DIY Dibuka Pekan Depan, Netralitas Jadi Tantangan
Pencegahan Kecelakaan Laut di Pantai Selatan, BPBD DIY: Dilarang Mandi di Laut
Karang Taruna di Bantul Diajak Mencegah Praktik Politik Uang dalam Pilkada 2024
Siap-siap Lur, Pemkab Kulonprogo Buka 90 Formasi CPNS dan PPPK untuk 205 Posisi, Berikut Rinciannya
Jelang Hari Kesiapsiagaan Bencana, BPBD DIY Siapkan Rangkaian Kegiatan untuk Tingkatkan Kesadaran Masyarakat
KPU Buka Layanan Konsultasi bagi Paslon Perseorangan di Pilkada Kota Jogja
Stok dan Jadwal Donor Darah di Jogja Hari Ini, Jumat 19 April 2024
Didukung 17 PAC PDIP, Joko Purnomo Siap Maju di Pilkada Bantul