Jogjapolitan

Kasusnya Menonjol, Polres Bantul Ambil Alih Kasus Kematian Bocah karena Takjil Beracun

Penulis: Jumali
Tanggal: 27 April 2021 - 20:27 WIB
Ilustrasi kematian - Pixabay

Harianjogja.com, BANTUL - Kepolisian Resort Bantul pastikan untuk menganbil alih kasus kematian bocah Naba Faiz Prasetya, 9. Naba meninggal dunia usai menyantap takjil yang dibawa ayahnya Bandiman, 47, Minggu (25/4/2021).

Jika sebelumnya kasus ini ditangani oleh Polsek Sewon, maka mulai Selasa (27/4/2021), kasus ini diambil alih oleh Polres Bantul.

"Kami ambil alih. Alasannya, kasus ini menonjol dan menyita perhatian publik," kata Kapolres Bantul AKBP Wachyu Tri B, Selasa (27/4/2021).

Di sisi lain, Kapolsek Sewon Kompol Suyanto menyatakan saat ini kepolisian masih menunggu hasil uji laboratorium sampel makanan yang disantap korban dari Balai Laboratorium Kesehatan dan Kalibrasi Dinas Kesehatan di Kemantren Mantrijeron, Jogja.

Suyanto menyatakan sampai saat ini belum bisa memastikan kapan hasil uji laboratorium tersebut keluar. "Sudah diuji. Hasilnya kami masih menunggu," katanya.

Baca juga: Bocah 8 Tahun di Bantul Meninggal Diduga Keracunan Makanan Takjil

Selain itu, Kapolsek menyebut terus memeriksa sejumlah saksi, baik dari keluarga korban dan penerima makanan.

Sedangkan mengenai  bau menyengat dari bumbu sate yang diduga beracun, Suyanto menyatakan tidak mendapatkan laporan itu dari anggotanya.

"Ada keterangan dari warga yang ikut mengikat makanan, katanya bau menyengat," sambungnya.

Naba Faiz Prasetya dinyatakan meninggal dunia, Minggu (25/4/2021) setelah menyantap satai yang diduga beracun. Sate tersebut diperoleh ayahnya, Bandiman, 47,  yang merupakan ojek online (ojol) dari wanita tak dikenal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Kasus Keracunan Makanan MBG di Bogor, BGN Sebut Akan Bertanggung Jawab
Sejoli Ditemukan Meninggal Dunia dalam Mobil di Jambi, Diduga Keracunan AC
Puluhan Narapidana Diduga Keracunan Miras Oplosan, Satu Orang Tewas
Penyebab Keracunan Massal di Gantiwarno Klaten: Rendang, Krecek hingga Pangsit Terkontaminasi Bakteri Salmonella

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Panitia Video Announcer Contest SMG 2025 Tetapkan 50 Nominasi, Ini Daftarnya
  2. CIMB Niaga Sponsori VAC SMG 2025, Lomba Video Penyiar Masuk Tahap Penilaian
  3. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian
  4. SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian

Berita Terbaru Lainnya

Jadwal dan Tarif DAMRI ke Bandara YIA, Purworejo dan Kebumen, Kamis 10 Juli 2025
Jadwal KA Prameks Hari Ini, Kamis (10/7/2025), dari Stasiun Tugu Jogja hingga Kutoarjo Purworejo
Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Kamis (10/7/2025), Naik dari Stasiun Palur, Jebres, Purwosari dan Solo Balapan
Jadwal KRL Jogja Solo Terbaru, Naik dari Stasiun Tugu Turun di Palur, Kamis (10/7/2025)
Pedagang di Sekitar Jembatan Pandansimo Menjamur, Ketua DPRD Kulonprogo: Perlu Ada Penataan
Pembebasan Lahan Tol Solo-Jogja-YIA di Sleman Capai 37,11 Persen
Curi Dua Sepeda Motor, Pria Asal Mergangsan Jogja Diringkus Polisi
Program Taman Budaya Yogyakarta, Ribuan Anak Daftar Art for Children
Festival Karawitan Anak Jadi Upaya Pemkab Bantul Melestarikan Budaya Jawa
Kemantren Kraton di Jogja Dorong Inovasi Budi Daya Maggot untuk Atasi Sampah