Jogjapolitan

Puluhan Pengunjung Pantai di Gunungkidul Terjaring Operasi Masker

Penulis: David Kurniawan
Tanggal: 14 Mei 2021 - 22:56 WIB
Ingat Pesan Ibu, Jangan Lupa Pakai Masker. - Antara

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Pengunjung di kawasan pantai Gunungkidul masih ada yang tidak mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus Corona. Hal ini terlihat dari operasi masker yang dilakukan pada Jumat (14/5/2021).

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah II DIY, Marjono mengatakan operasi masker sudah digelar sejak hari pertama Lebaran atau tepatnya Kamis (13/5/2021). Razia ini akan terus dilakukan hingga liburan berakhir. “Kami berkomitmen membantu Pemerintah untuk menegakkan protokol kesehatan di area wisata, khususnya kawasan pantai,” kata Marjono, Jumat siang.

Menurut dia, selama dua hari penyelenggaraan operasi, tim gabungan masih menemukan pengunjung yang tidak memakai masker. Sebagai contoh pada Kamis, ada 51 pengunjung yang terjaring operasi masker. Adapun razia dilakukan mulai dari Pantai Pulangsawal atau Indryanti di Kapanewon Tepus ke arah barat sampai Pantai Ngerenehan di Kapanewon Saptosari.

“Untuk hari ini ada 87 pengunjung yang terjaring operasi. Rinciannya, 70 orang tidak memakai masker dan sisanya terjaring karena tidak memakai masker dengan benar,” katanya.

Meski melanggar protokol kesehatan, para pengunjung tidak dikenakan sanksi. Pasalnya, pelanggar hanya diberikan teguran secara tertulis untuk memakai masker. “Bagi yang tidak bawa setelah didata dan diberikan teguran langsung diberikan masker untuk dipakai,” katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty meminta kepada seluruh masyarakat untuk terus mematuhi protokol kesehatan. Upaya ini sebagai cara paling efektif memutus penyebaran virus Corona. “Semakin disiplin, maka potensi tertular akan semakin kecil. Namun jika abai, maka potensi penularan akan semakin besar,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Pasien Melonjak dan Nakes Terinfeksi Covid-19, Gunungkidul Butuh Sukarelawan Kesehatan
Sleman Bersiap Dirikan Rumah Sakit Darurat Covid-19
Rumah Sakit di DIY Mulai Rekrut Sukarelawan Nakes
Epidemiolog Sarankan Jokowi Ambil Opsi Lockdown, Ini Alasannya

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Garuda Selangkah Lagi Menuju Paris, Ini Fakta tentang Olimpiade Melbourne 1956
  2. Satu Kemenangan Lagi menuju Olimpiade Paris, STY: Percayai Saya, Ikuti Saya!
  3. Koalisi Berkah Pecah, Hari Wuryanto Bakal Maju sebagai Calon Bupati Madiun 2024
  4. Garuda Muda Wajib Waspada, 3 Pemain Uzbekistan Bermain di Prancis dan Rusia

Berita Terbaru Lainnya

Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Sabtu 27 April 2024, Tiket Rp50 Ribu
Jadwal KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur Sabtu 27 April 2024
Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Sabtu 27 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
LITERASI KESEHATAN: Warga Lansia Diminta Bijak Memilih Jenis Olahraga
Viral Hansip hingga Driver Gojek Nonton Timnas Indonesia U-23 saat Melawan South Korea U-23  Piala Asia 2024 di Qatar
PENGELOLAAN LINGKUNGAN: Bijak Mengolah Sampah agar Tak Jadi Masalah
Peringatan HKB DIY 2024, Sukarelawan dan ASN Ikut Aksi Donor Darah
BEDAH BUKU DPAD DIY: Masyarakat Bisa Perdalam Ilmu Agama melalui Buku
Disbud DIY Rilis Lima Film Angkat Kebudayaan Jogja
Jumlah RTLH di Bantul Cukup Tinggi, Alokasi Perbaikan RTLH Setiap Tahun Masih Sedikit