Jogjapolitan

10 Karyawan Terpapar, Sebuah Swalayan di Banguntapan Ditutup

Penulis: Catur Dwi Janati
Tanggal: 21 Juni 2021 - 14:57 WIB
Ilustrasi. - Freepik

Harianjogja.com, BANTUL - Sebuah swalayan di Banguntapan sementara ditutup. Tindakan itu terpaksa dilakukan menyusul sejumlah karyawan toko swalayan yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Panewu Banguntapan, Fauzan Muarifin menceritakan bila toko swalayan ditutup menyusul sejumlah karyawan yang diketahui terkonfirmasi positif Covid-19. Melihat banyaknya jumlah kontak erat, Kapanewon Banguntapan mengambil tindakan dengan melakukan penutupan sementara pada toko swalayan tersebut. "Mulanya ada karyawan yang positif, karena kontak eratnya banyak terus kita tutup," terangnya pada Senin (21/6/2021).

Sebanyak 10 orang terkonfirmasi positif dari kasus toko swalayan. Secara terperinci, Fauzan menyebut bila kesepuluh orang terpapar merupakan karyawan toko swalayan, bukan dari kalangan pengunjung.

Baca juga: Kasus Covid-19 Meroket, Jokowi Instruksikan Kurangi Mobilitas dan Percepat Vaksinasi

Penutupan swalayan disebutkan Fauzan telah dilakukan sejak Jumat (18/6/2021). Penutupan masih akan dilakukan hingga beberapa hari kedepan. "Mungkin [ditutup] dua sampai tiga hari kedepan," tandasnya.

Dari pantauan tim Kapanewon Banguntapan, sebenarnya protokol kesehatan toko swalayan cukup baik. "Kita juga tidak tahu [kenapa ada sebaran di sana], tapi kalau dilihat ya titik lengah. Sepertinya di sana juga sudah pakai masker," tegasnya.

Selain toko swalayan, Fauzan juga menutup beberapa kafe di Banguntapan. Hal itu dilakukan karena banyak kafe yang melanggar jam operasional buka usaha. Atas temuan itu Fauzan memberikan sanksi tegas berupa penutupan usaha selama tiga hari bagi kafe yang kedapatan melanggar aturan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Pasien Melonjak dan Nakes Terinfeksi Covid-19, Gunungkidul Butuh Sukarelawan Kesehatan
Sleman Bersiap Dirikan Rumah Sakit Darurat Covid-19
Rumah Sakit di DIY Mulai Rekrut Sukarelawan Nakes
Epidemiolog Sarankan Jokowi Ambil Opsi Lockdown, Ini Alasannya

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Di Hannover Messe 2024, Dirut Pertamina Tegaskan Target 25% Pemimpin Perempuan
  2. Timnas U-23 Indonesia Siap Redam Korea Selatan Dini Hari Nanti
  3. Seminar Pemanfaatan Material Kayu dan Bambu Rekayasa untuk Bangunan
  4. Saat Musim Nikah, Pesanan Hiasan Mahar di Boyolali Naik sampai Puluhan per Hari

Berita Terbaru Lainnya

Ramai Aksi Lempar Sampah ke Truk, Pemkot Jogja Sebut Kesadaran Warga untuk Buang Sampah Tinggi
Pembangunan ITF Bawuran Capai 40 Persen, Pemkab Optimis Rampung Mei 2024
Warga Terluka Saat Berdesak-desakan Buang Sampah di Depo Purawisata Jogja
BPBD DIY Mewaspadai Lonjakan Pembuangan Sampah ke Sungai Imbas TPA Piyungan Ditutup
Harga  Tiket Masuk Terbaru Kids Fun dan Jam Buka
Pencurian Ternak di Kulonprogo Marak, 5 Kambing Hilang dalam Semalam
Anggota DPR RI Sebut Perlu Ada Honor untuk Pengambil Sampah Rumah Tangga di Jogja
Bupati, Wakil Bupati hingga Lurah Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada 2024 di Kantor PDIP Bantul
Biro PIWPP Setda DIY Gencarkan Kampanye Tolak Korupsi
Petahana Berpeluang Maju Bareng di Pilkada Gunungkidul, Bupati Sunaryanta: Semua Tergantung Partai